Pesan Kapolsek Tapalang ke Warga Kasambang-Galung Usai Bentrok Pemuda

Dalam hal ini, korban pemukulan awalnya atas nama Agus warga dusun serang Desa Taan menurut keterangan Agus dan teman-temannya) sekitar pukul 16.57 pengendara roda tiga/viar yang di kendarai oleh Riskan tiba di simpang empat Galung Utara, depan mesjid Besar Nurul Yaqin dan pemuda kasambang yang mengejar juga tiba.

Langsung beberapa orang melempar sepeda motor roda tiga yang di kendarai oleh Riskan dan kemudian terjadi adu mulut antara kedua belah pihak dan tidak ada yang mau mengalah sehingga terjadi perkelahian dan massa warga dari kelurahan Galung juga semakin banyak.

Para orang tua dibantu personel Polsek Tapalang datang melerai akhirnya pemuda Kasambang melarikan diri kembali ke Kasambang.

Sekitar pukul 17.30 WITA, ada beberapa pemuda Kasambang mengendarai sepeda motor mendatangi tempat kejadian sambil berteriak siapa yang mengeroyok temanku tetapi karena terlalu banyak massa pemuda Galung akhirnya pemuda Kasambang yang datang lari kembali pulang.

"Akibat dari kejadian tersebut kedua belah pihak mengalami luka robek dan memar, personil piket polsek Tapalang membawa korban ke puskesmas Tapalang untuk di lakukan visum dan perawatan," pungkas Mino saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com.(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi