Keracunan Massal
KRONOLOGI Keracunan Massal Balita & Anak di Majene, Berawal dari Bubur Pemberian Pemkab Majene
Setelah pemberian PMT itu, puluhan balita kemudian dilarikan ke Puskesmas Pamboang pada sore hari karena keluhan sakit.
Penulis: Anwar Wahab | Editor: Ilham Mulyawan
Wajah mereka nampak cemas karena anaknya menangis terus menerus, ia juga cemas karena anaknya tiba-tiba lemas dan muntah-muntah.
Hingga malam ini puskesmas Pamboang masih dipadati warga.
Ibu-ibu nampak cemas karena anaknya tiba-tiba lemas dan muntah-muntah.
Menurut Kepala Puskesmas Pamboang Muhammad Taslim Mannan mengatakan, puluhan ibu-ibu berdatangan sejak tadi sore hingga malam ini.
"Untuk data sementara terdapat 31 pasien yang dirawat"kata Taslim saat ditemui Tribun Sulbar.com di Puskesmas Pamboang
Lebih lanjut ia mengatakan untuk saat ini sudah dua pasien yang dirujuk ke RSUD Majene.
Ia juga menambahkan untuk gejalanya, anak-anak mengalami muntah-muntah dan lemas.
| 10 Siswa Diduga Keracunan Makanan Gratis, PMII Unika Mamuju Tuntut Penyelenggara Tanggung Jawab |
|
|---|
| Alasan Polres Majene Hentikan penyelidikan Kasus Keracunan Massal Balita |
|
|---|
| Polres Majene Hentikan Kasus Keracunan Massa Balita di Pamboang, Orangtua Korban Kecewa |
|
|---|
| Jawaban Polres Majene Didatangi Mahasiswa Terkait Penghentian Kasus Keracunan Massal Balita |
|
|---|
| Alasan Polres Majene Hentikan Penyelidikan Kasus Keracunan Massal di Pamboang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Ratusan-Warga-Memadati-Puskesmas-Pamboang-di-Kelurahan-Lalampanua.jpg)