Warga Desa Tamalea Mamuju Hadang Mobil Truk Milik Tambang Batu Bara

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Warga dan pekerja perusahaan di PT Bonehau Prima Coal (BPC) di Desa Tamalea, Kecamatan Bonehau, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), nyaris bentrok.

Peristiwa itu bermula saat sejumlah sopir truk ingin melintas di area yang ditutup oleh warga lokal Bonehau Mamuju.

Mobil truk yang ingin memaksa menerobos palang jalan, membuat kemarahan warga sekitar hingga nyaris terjadi bentrokan pada Selasa (23/4/2024).

Baca juga: Terpidana Kasus Korupsi Hutan Lindung Andi Dodi Ajukan Sidang PK Bawa 4 Alat Bukti, Ingin Bebas

Baca juga: 1 Bocah di Polman Tewas Tertimpa Dinding Tiba-tiba Runtuh, 2 Lainnya Kritis

"Tiba ada 10 truk bermuatan batu bara mau melintas di jalan yang dipalang warga. Padahal saat disegel tidak ada kesepakatan antara pihak perusahaan dan warga," kata salah satu warga Yoga saat dikonfirmasi wartawan.

Terlihat dalam video beredar, puluhan warga itu menghadang mobil truk dan memaksa untuk mundur dari palang jalan.

Para sopir itu diteriaki warga mulai dari ibu-ibu dan bapak-bapak, mereka terus memaksa mobil truk tersebut untuk memutar mobil untuk kembali ke perusahaan.

Diketahui, warga Tamalea telah menyegel akses tambang akibat resa dengan aktivitas mobil pengangkut yang menggunakan akses jalan umum.

Warga minta pihak tambang tidak melakukan aktivitas sebelum pimpinan PT BPC menemui warga dan melakukan MoU terkait penggunaan jalan.

Hal itu lantaran warga merasa terganggu, akibat 52 truk yang melakukan hauling coal, lalu lalang di jalan yang menjadi akses utama warga.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman