Sekuriti Basarnas Mamuju Ditikam

Kesal Sering Disuruh-suruh Alasan Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja Hingga Tewas

Kejadian itu terekam cctv, terlihat pelaku mengayunkan badik kepada bagian leher korban sebanyak 32 kali tusukan.

Penulis: Abd Rahman | Editor: Ilham Mulyawan
Kolase Tribun-Sulbar.com
Kolase insiden penikaman di halaman kantor Basarnas Mamuju, korban dan pelaku adalah rekan kerja atau sama-sama sekuriti. 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Polisi ungkap alasan pelaku pembunuhan sekuriti di Kantor Basarnas Mamuju,Kelurahan Sinyonyoi Selatan,Kecamatan Kalukku,Kabupaten Mamuju,Sulawesi Barat (Sulbar).

Pelaku bernama Rahmat Maulana (23) tega membunuh Zulkarnain (40) yang tak lain rekan kerjanya sesama sekuriti di Kantor Basarnas Mamuju.

Baca juga: Sekuriti Basarnas Mamuju Tewas Ditikam Rekan Kerja, Polisi Minta Jangan Ada Aksi Balas Dendam

Baca juga: Sekuriti Basarnas Mamuju Tewas Usai Ditikam 32 Kali Rekannya

Aksi pembunuhan itu terjadi di halaman Kantor Basarnas Mamuju, Jl Lingkar Bandara Tampa Padang,Kelurahan Sinyonyoi Selatan,Kecamatan Kalukku, Mamuju, pada Minggu (24/12/2023) pukul 15.00 Wita.

Kejadian itu terekam cctv, terlihat pelaku mengayunkan badik kepada bagian leher korban sebanyak 32 kali tusukan.

Kasi Humas Polresta Mamuju Ipda Herman Basir mengatakan,pelaku ini merasa kesal dengan korban karena selalu diperintah.

Kolase insiden penikaman di halaman kantor Basarnas Mamuju, korban dan pelaku adalah rekan kerja atau sama-sama sekuriti.
Kolase insiden penikaman di halaman kantor Basarnas Mamuju, korban dan pelaku adalah rekan kerja atau sama-sama sekuriti. (Kolase Tribun-Sulbar.com)

"Pelaku tikam (bunuh) korban karena selalu disuruh-suruh, sehingga pelaku kesal dan menikam korban saat asyik duduk bermain gitar," kata Herman saat ditemui di Polresta Mamuju, Jl Ks Tubun, Kelurahan Rimuku, Kecamatan Mamuju, Senin (25/12/2023).

"Tidak ada penyebab lain, pelaku murni kesal dengan pelaku karena sering disuruh-suruh terus. Karena awalnya mereka sedang duduk ngobrol di pos," ujar dia.

Kapolsek Kaluku Polresta Mamuju, Iptu Makmur didampingi beberapa personelnya melayat ke rumah duka Almarhum Zulkarnaen (40), sekuriti yang dibunuh rekannya sendiri bernama Rahmat (20) di kantor Basarnas Mamuju pada Minggu (24/12/2023).

Iptu Makmur melayat ke rumah duka yang berada di Dusun Salupangi, Kelurahan Simboro, Kabupaten Mamuju, sulawesi barat pada Senin (25/12/2023).

Korban sebelumnya menghembuskan nafas terakhirnya di tempat kejadian perkara, usai ditikam pelaku Rahmat dengan sebilah badik sebanyak 32 kali di tubuhnya.

Sedangkan pelaku Rahmat sempat melarikan diri ke arah Mamuju Tengah, sebelumd itangkap personel Polres Mamuju tengah dan dibawa kembali ke Mamuju, dan kini pelaku telah diamankan di kantor Polresta Mamuju.

Rumah duka korban pembunuhan di kantor Basarnas Mamuju
Rumah duka korban pembunuhan di kantor Basarnas Mamuju (ist)

“Saya selaku Kapolsek Kalukku menyampaikan duka mendalam atas musibah yang merenggut nyawa almarhum, semoga almarhum diampuni dosanya dan kelurga bisa sabar menerima cobaan ini," ujar Makmur.

Sembari menambahkan, pelaku akan diproses hukum karena perbuatannya membunuh korban, dan dia berharap tidak ada tindak balasan dari siapapun atas apa yang dilakukan pelaku.

"Percayakan kepada kami Polri dalam hal ini Polresta Mamuju untuk memproses perkara ini secara hukum, setelah kejadian ini tidak ada tindakan yang bisa memperkeruh situasi," tutupnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved