BPS Sulbar

Komoditas Kakao Dominasi Usaha Pertanian Perorangan Sulbar Capai 57 Ribu Unit Usaha

Hal ini menunjukkan bahwa perkebunan masih menjadi sektor andalan bagi pertanian di Sulawesi Barat berdasarkan hasil Sensus Pertanian 2023.

Editor: Ilham Mulyawan
Data Sensus Pertanian
Data Sensus Pertanian Sulbar, kakao mendominasi 

TRIBUN-SULBAR.COM - Tanaman kakao dan padi inbrida menjadi dua komoditas utama yang diusahakan oleh usaha pertanian perorangan (UTP) di Provinsi Sulawesi Barat tahun 2023.

Kedua komoditas tersebut berasal dari subsektor perkebunan dan pertanian, serta dan menyumbang hampir separuh dari total UTP di provinsi tersebut.

Hal ini menunjukkan bahwa perkebunan masih menjadi sektor andalan bagi pertanian di Sulawesi Barat berdasarkan hasil Sensus Pertanian 2023.

Baca juga: Hasil Sensus Pertanian Sulbar Tahap I: RTUP Naik, UTP Turun Mamuju Dominasi Urban Farming

Selain kakao dan padi inbrida, komoditas lain yang juga jadi andalan Sulbar adalah kelapa sawit, kelapa, ayam kampung, sapi potong, kambing potong, babi, jagung hibrida dan langsat.

Sepuluh komoditas tersebut berasal dari tiga subsektor, yaitu: tanaman pangan (berupa padi sawah inbrida dan jagung hibrida), peternakan (berupa ayam kampung biasa, sapi potong, kambing potong, dan babi), perkebunan (berupa kakao, kelapa sawit, dan kelapa) dan hortikultura (langsat).

"Usaha pertanian perorangan yang mengusahakan kakao sebanyak 57,06 ribu unit atau sekitar 27,66 persen dari seluruh usaha pertanian perorangan. Kemudian Padi sawah inbrida dan kelapa sawit. Masing-masing diusahakan oleh 47,07 ribu unit (22,82 persen) dan 46,11 ribu unit (22,35 persen) usaha pertanian perorangan," ujar Kepala Badan Pusat Statistik Sulawesi Barat, TIna Wahyufitri.

Selanjutnya, diikuti oleh komoditas kelapa 31,65 ribu unit (15,34 persen), ayam kampung biasa 29,84 ribu unit (14,46 persen), sapi potong 23,68 ribu unit (11,48 persen), kambing potong 21,65 ribu unit (10,49 persen), babi 20,69 ribu unit (10,03 persen), jagung hibrida 16,63 ribu unit (8,06 persen).

Terakhir, sebagai terbanyak ke-10, langsat menjadi komoditas yang diusahakan oleh 14,99 ribu UTP atau sebesar 7,27 persen dari keseluruhan UTP di Provinsi Sulawesi Barat tahun 2023. (*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved