Kepala Desa Lumu Diduga Ancam Warganya, Apdesi Mamuju Tengah Lakukan Ini

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Kasus perseteruan antara kepala desa dan warganya di Mamuju Tengah ditanggapi Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Mamuju Tengah.

Adapun kasus perseteruan ini terjadi pada Kamis (27/4/2023) lalu.

Asmar diduga diancam oleh Kepala Desa Lumu, Gazali dengan menggunkan senjata tajam.

Kasus itu pun hingga saat ini masih bergulir di aparat penegak hukum.

Bahkan kini korban, Asmar meninggalkan Desa Lumu dan tinggal di Mamuju karena mengaku terus mendapat ancaman dan teror dari kepala desa.

Ketua Apdesi Mamuju Tengah, Alimuddin katakan kehadiran Apdesi adalah untuk menengahi permasalahan tersebut.

"Tentu Apdesi berhak hadir karena melibatkan kepala desa, " kata Alimuddin saat ditemui di kantornya, Desa Salugatta Kecamatan Budong-Budong, Mamuju Tengah, Kamis (19/10/2023).

Alimuddin menyayangkan jika ada warga desa yang harus meninggalkan desanya karena merasa diancam oleh kepala desa.

Bahkan dirinya mengaku siap memberikan jaminan keamanan melalui organisasi Apdesi.

"Jadi, saya sifatnya disini bagaimana memberikan jaminan keamanan bagi pelapor untuk tetap tinggal di Desa Lumu, "tutur Alimuddin yang juga Kepala Desa Salugatta.

Alimuddin juga mengaku, Apdesi siap memfasilitasi keduanya untuk mediasi.

"Keduanya kan keluarga dekat, tentu alangkah baiknya jika bisa diselesaikan secara kekeluargaan, " imbuhnya.

Meski begitu, Alimuddin mengaku tidak mencampuri proses hukum yang saat ini sedang berjalan.

"Intinya kami melalui organisasi hanya mengharapkan stabilitas dan kondusifitas warga desa, tidak ada yang mengancam da tidak ada yang merasa terancam, "pungkasnya.

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri