Berita Mamuju Tengah

Bukan Kemiskinan, Pola Asuh Tidak Tepat Disebut Pemicu Tingginya Stunting di Mamuju Tengah

Jadi, menurutnya, bukan karena tidak mampu sehingga kekurangan gizi, namun karena faktor pola asuh yang kurang tepat.

|
Penulis: Samsul Bachri | Editor: Nurhadi Hasbi
ist/Tribun-Sulbar.com
ILUSTRASI - pencegahan stunting di Indonesia 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Pola asuh kurang tepat diduga menjadi salah satu pemicu stunting di Mamuju Tengah.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Mamuju Tengah, Hj. Nahda, saat ditemui di kantornya, Jl. Soekarno Hatta, Benteng, Tobadak, Senin (18/9/2023) sore.

Menurut Nahda, dari beberapa balita yang menderita stunting berasal dari keluarga terbilang mampu.

"Kalau saya liat yang terkena stunting rata-rata orang tuanya yang berpenghasilan di atas, " Kata Nahda.

Jadi, menurutnya, bukan karena tidak mampu sehingga kekurangan gizi, namun karena faktor pola asuh yang kurang tepat.

Kata dia, mungkin karena ketidaktahuan para orang tua terkait kebutuhan gizi balitanya.

"Kalau dilihat dari kehidupan orang tuanya, mereka bisa membeli bahan ataupun makanan bergizi, " terangnya.

Lanjutnya, pihaknya pun terus mengambil langkah-langkah pencegahan.

"Kalau di dinas kami sudah ada beberapa langkah dilakukan diantaranya, Mini Loka Karya tingkat kecamatan dan pengadaan Dapur Sehat (Dashat) yang digelar di 17 Kampung Keluarga Berkualitas (Kampung KB)," sebutnya.

Ia berharap aksi percepatan penurunan stunting dapat berjalan dengan baik dan membuahkan hasil.

"Itu yang kita harapkan dan semoga masyarakat juga dapat memahami sehingga angka stunting di Mamuju Tengah terus mengalami penurunan, " pungkasnya.

Diketahui, saat ini angka stunting di Mamuju Tengah September 2023 sebesar 28,1 persen.

Angka ini mengalami penurunan jika dibandingkan pada Maret 2023 lalu, yakni sebesar 28,6 persen.(*)

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved