Operasi Marano 2023

Hindari Razia Polisi, Puluhan Pengendara di Mamuju Tengah Putar Arah

Operasi kali ini dilaksanakan di Trans Sulawesi Polohu Desa Babana Kecamatan Budong-Budong, Mamuju Tengah dengan menururkan 15 personel.

Penulis: Samsul Bachri | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Syamsul Bachri
Seorang pengendara terpaksa mendorong motornya yang dihentikan polisi karena menggunakan knalpot brong saat razia Polres Mamuju Tengah. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Satuan lalulintas Polres Mamuju Tengah gelar pemeriksaan kendaraan hari ketiga operasi Zebra Marano 2023.

Operasi kali ini dilaksanakan di Trans Sulawesi Polohu Desa Babana Kecamatan Budong-Budong, Mamuju Tengah dengan menururkan 15 personel.

Pantauan, Rabu (6/9/2023) terlihat puluhan pengendara motor memilih putar arah menghindari pemeriksaan.

Tak hanya putar arah, para pengendara juga banyak terlihat berhenti dari jarak sekira 100 meter dari titik pemeriksaan.

Bahkan ada pengendara yang melewati jalur tikus untuk menghindari pemeriksaan.

Kendaraan yang melintas dititik pemeriksaan di berhentikan petugas selanjutnya dilakukan pemeriksaan.

Kendaraan yang memiliki kelengkapan diloloskan dan beberapaa kendaraan ditilang petugas.

Kasatlantas Polres Mamuju Tengah, Iptu Junaid  Nuntung menjelaskan operasi ini bertujuan untuk meminimalisir pelanggaran lalulintas.

"Serta mengurangi angka kecelakaan akibat pengendara tidak mematuhi aturan lalulintas " Kata Iptu Junaid ditemui dititik operasi.

Ia katakan, operasi ini menyasar pengendara yang kasat mata melanggar aturan lalulintas, tak memiliki kelengkapan surat kendaraan dan kendaraan over dimensi dan over loading (odol).

Dari hasil operasi Zebra Marano 2023 hari ketiga ini, sebanyak 50 pengendaa yang terjaring razia.

10 pengendara ditilang dan 40 pengendara diberikan teguran.

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved