BNI Mamuju Bagikan 450 Paket Sembako untuk Masyarakat Jelang Lebaran Idul Fitri 1444 H

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - PT Bank Negara Indonesia (BNI) Cabang Mamuju salurkan 450 paket sembako ke masyarkat Kabupaten Mamuju jelang lebaran Idul Fitri 1444 Hijriah.

Paket sembako disalurkan dibeberapa kelurahan di Kota Mamuju yakni Kelurahan Rimuku, Kelurahan Karema, Kelurahan Binanga dan sejumlah instansi di lingkup Pemkab Mamuju.

Selain itu, BNI Mamuju juga memberikan bantuan pangan kepada Pondok Pesanteren Daarul Qura'an wal Hadist di Kalukku yang tertimpa musibah kebakaran.

Program pembagian sembako ini merupakan kegiatan tahunan setiap momentum bulan suci Ramadan.

Kali ini program tersebut mengusung tema "Melompat Lebih Tinggi Ukir Kebaikan."

Tujuan program ini untuk berbagi kebahagiaan di bulan Suci Ramadan jelang lebaran.

Pgs Pimpinan Cabang BNI Mamuju, Bun Yamin Narham mengatakan, pembagaian hari ini merupakan tahap ke dua dan pekan lalu itu diberikan kepada ponpes yang terkena musibah di Kalukku.

"Ini memang program tahunan di Bank BNI untuk selalu berbagi kebahagian kepada masyarakat," ungkap Buya saat ditemui dikantornya Jl Urip Sumoharjo, Mamuju, Senin (10/4/2023).

Masyarakat yang menerima paket antara lain kaum dhuafa, dan pekerja harian atau tenaga honorer yang ada di instansi seperti di Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK).

"Kita berikan kepada masyarakat yang berhak menerima,seperti kaum dhuafa dan orang yang kurang mampu," bebernya.

Buya berharap, dengan adanya kegiatan BNI berbagi ini bisa mendapat keberkahan dan kebahagian bagi masyarakat Mamuju.

Lurah Rimuku Rachmat menyampaikan, rasa terimakasih kepada Bank BNI Mamuju yang telah memberikan bantuan kepada warganya.

"Terimakasih sekali atas bantuan BNI kepada warga kami yang kurang mampu, kita harap program ini terus berjalan lancar,"bebernya.

BNI Kantor cabang Mamuju menyerahkan bantuan 450 paket, berupa bahan pokok di antaranya beras 5 kg, kemudian gula 2 kg dan minyak goreng 1 liter.

"Semoga bantuan ini bisa meringankan masyarakat, di masa sulit yang mana harga semua kebutuhan pokok melonjak jelang lebaran idul fitri," tutup Bun Yamin Narham.

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman