Berita Sulbar

Komisi I DPRD Sulbar Belajar Pengelolaan Hibah dan Beasiswa ke Biro Kesra Pemprov Sulsel

Menurutnya, informasi tersebut penting untuk memastikan kualitas perencanaan APBD dan manfaatnya bagi masyarakat Sulbar.

Editor: Nurhadi Hasbi
istimewa
STUDI KOMPARASI - Komisi I DPRD Sulbar melakukan studi komparasi ke Biro Kesra Sulsel untuk mempelajari pengelolaan hibah dan beasiswa. 
Ringkasan Berita:
  • Komisi I DPRD Sulbar mengkaji pengelolaan hibah dan beasiswa ke Biro Kesra Sulsel sebagai bahan pembahasan Ranperda APBD 2026.
  • Ketua Komisi I Syamsul Samad menegaskan pentingnya data dan praktik terbaik untuk meningkatkan kualitas perencanaan APBD.
  • Pemprov Sulbar berharap hasil kunjungan memperkuat program hibah dan beasiswa demi peningkatan SDM daerah.
 

 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAKASSAR - Komisi I DPRD Provinsi Sulawesi Barat kunjungan kerja ke Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Provinsi Sulawesi Selatan, Senin (17/11/2025).

Rombongan dipimpin Ketua Komisi I, H. Syamsul Samad, S.IP., M.Si., dan diterima Ketua Tim Kerja Pelayanan Dasar Biro Kesra Sulsel, H. Syamsuddin, S.Ag., M.Si. Hadir pula Plt Kepala Biro Tapem Kesra Sulbar, Murdanil.

Syamsul Samad menjelaskan kunjungan ini menjadi bagian dari persiapan pembahasan Ranperda APBD 2026.

Baca juga: Dana Beasiswa Sulbar 2026 Hanya Rp10 Miliar Pemkesra Janji Tepat Sasaran Khusus Kurang Mampu

Komisi I membutuhkan data dan kajian terkait perencanaan serta pengelolaan program hibah rumah ibadah, hibah kepada lembaga/organisasi, dan program beasiswa peningkatan SDM.

Menurutnya, informasi tersebut penting untuk memastikan kualitas perencanaan APBD dan manfaatnya bagi masyarakat Sulbar.

Rombongan mengikuti pemaparan mengenai mekanisme pengelolaan beasiswa, strategi penyaluran, serta sistem pengawasan program hibah dan beasiswa di Sulsel.

Murdanil turut aktif menggali praktik terbaik yang bisa diadaptasi untuk memperkuat layanan beasiswa di Sulbar.

“Kami ingin memastikan bahwa program beasiswa benar-benar memberi kontribusi nyata bagi peningkatan SDM dan pembangunan daerah,” ujar Syamsul Samad

Ia berharap kolaborasi ini membantu penyusunan kebijakan yang lebih tepat sasaran.

Murdanil menyampaikan apresiasi atas keterbukaan informasi dari Pemprov Sulsel. 

Ia menilai banyak praktik baik yang dapat diterapkan dalam pengelolaan program di Sulbar.

Murdanil berharap kunker ini dapat memperkuat penyusunan kebijakan APBD di tahun 2026.

"Khususnya untuk sektor hibah dan beasiswa peningkatan SDM, sesuai visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Sulbar, Suhardi Duka dan Salim S Mengga," ujarnya.(*)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved