TOPIK
HUT ke 17 Sulbar
-
"Kami keluarga besar IPPMN dan KPPMP mengucapkan selamat hari jadi Provinsi Sulawesi Barat yang ke-17 Tahun," ujar Ketua Umum IPPMN, Yosgi Wirantono.
-
Ketua DPRD Sulbar, Hj Suraidah Suhardi berharap, momentum HUT ke-17 Sulbar tidak hanya menjadi agenda rutin tahunan.
-
Audiensi pun berlangsug di rumah anspirasai sekitar 10 meter dari lokasi rapat paripurna istimewa memperingatai HUT Ke-17 Sulbar.
-
"Berbagai sektor kita sudah dibangun dan diperbaiki mulai perbaikan jalan, listrik masuk desa, hingga bantuan kepada masyarakat," ungkap Ali Baal.
-
Merasa tidak puas sebab tak ada satupun anggota DPRD Sulbar menemui massa aksi. Mereka pun memaksa untul masuk kedalam halaman kantor DPRD Sulbar.
-
Koordinator Aliansi Gerakan Pemuda Sulbar, Nur Alam, menyebutkan ada 10 isu tuntutan mereka yang harus di selesaikan DPRD Sulbar.
-
"Ini bukan hanya agenda rutin tahunan, tetapi sekaligus menjadi wahana refleksi terhadap nilai-nilai luhur para pendahulu," ungkap Suraidah.
-
"Harapan kami muda-mudahan Sulbar semakin maju, masyarakat semakin meningkat dan roda perekonomian semakin maju," ungkap Andi Aso
-
Kartono mengarahkan 70 personil Satpol PP yang bertugas tetap mengedepankan sikap humanis dalam pengamanan.
-
Dia sebagai Ketua KKMSB berbangga melihat kemajuan Sulbar dan berharap Pemprov hingga Pemkab senantiasa bersinergi.
-
"Kemarin ada bantuan bibit kedelai. Tapi petani tidak tahu mau apakan. Tidak ada penyuluhan sebelumnya," terangnya.
-
Buku tersebut merupakan otokritik untuk Sulawesi Barat di usia ke-17 tahun, agar pengembangan daerah di Sulbar jauh lebih maju dan bangkit.
-
"Kita sudah bekerja kurang lebih lima tahun, ada hasil sudah kita capai, namun memang masih ada belum kita kerja," ungkap Ali Baal.
-
"Pelampung mo dulu. Saya sendiri belum punya itu. Sementara hampir tiap hari melaut," ujar Abdul Muis kepada Tribun-Sulbar.com.
-
"Selama ini sudah lancar, semoga semakin lancar lagi dan juga bantuan terhadap nelayan semoga diperbanyak," terang Busman.
-
"Usia 17 tahun waktunya kita koreksi apa yang harus kita perbaiki dan lakukan ke depan," ungkap Ansar.
-
Pantauan Tribun-Sulbar.com, saat ini dia bersama petugas kebersihan lainnya membersihkan jalanan sekitar kompleks Pemprov Sulbar.
-
"Sektor ekonomi itu penting untuk membangun kesejahatraan rakyat, apalagi saat ini kita berada di tengah-tengah pandemi Covid-19," ucapnya.
-
"Provinsi Sulbar yang dicitakan adalah Provinsi Malabi, yaitu jauh dari korupsi dan segala bentuk penyalahgunaan kekuasaan," harapnya.
-
"Gerakan-gerakan pendidikan itu masih kurang. Tidak diwujudkan dari segi penganggaran. Hanya jadi aspirasi saja," ujar Prof Wasilah.
-
"Semua undangan luar kita harapkan melalui virtual semua. Kecuali undangan di Sulbar seperti Forkopimda dan instansi vertikal," ungkap Wahab.
-
"Dari sisi pondasi ekonomi, pendidikan, dan birokrasi pemerintahan harusnya semakin matang juga," kata Sarkawi, Senin (20/9/2021).
-
Perjuangan pembentukan Provinsi Sulawesi Barat kembali menemukan momentumnya pada tahun 1999 pasca gerakan reformasi.
-
Hamzah sendiri mengaku sudah hampir 20 tahun mengabdi di salah satu sekolah di Majene. Ia hanya menerima honor mengajar Rp 250 ribu per bulan.
-
Ia mengatakan, usia 17 tahun adalah suatu momentum besar bagi Provinsi Sulbar dalam menata berbagai persoalan.
-
Sekretaris Provinsi Sulbar, Muhammad Idris mengatakan, kegiatan HUT ke 17 Sulbar akan dilaksanakan secara sederhana karena pandemi Covid-19.
-
Anggota Fraksi Golkar ini mengatakan, Kabupaten Mamasa ditetapkan sebagai daerah destinasi pariwisata tahun 2008.
-
"Kita berharap SDM dibangun melalui peningkatan kualitas pendidikan," ungkap Dominggus, kepada wartawan Kamis, (16/9/2021).
-
"Perubahan tiga logo itu, itulah menjadi keutuhan kebersamaan yang kita fixkan sebagai Sulbar Malaqbi," ungkap Natsir.
-
Satu jam berselang panitia kembali merilis logo tersebut ditambahnya Sekomandi Mamuju, Sambu Mamasa dan Saqbe Mandar.
© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved