Polman
Mobil Warga Dilempar OTK Saat Melintas di Pekkabata Polman, Kaca Depan Rusak
Sasli yang saat itu bersama istrinya dalam mobil tiba-tiba kaget mendengar adanya pecahan kaca bagian depan.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Abd Rahman
Ringkasan Berita:
- Mobil Honda Brio milik warga bernama Sasli mengalami kerusakan pada bagian kaca depan usai dilempar Orang Tak Dikenal (OTK), di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (19/11/2025).
- Peristiwa itu terjadi saat mobil dikendarai Sasli ini melintas di Jl Andi Depu, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali pada pukul 01.00 Wita malam.
- Mobil berwarna merah dengan nomor polisi DP 1790 GE milik korban sempat diperiksa polisi.
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN- Mobil Honda Brio milik warga bernama Sasli mengalami kerusakan pada bagian kaca depan usai dilempar Orang Tak Dikenal (OTK), di Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (19/11/2025).
Peristiwa itu terjadi saat mobil dikendarai Sasli ini melintas di Jl Andi Depu, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali pada pukul 01.00 Wita malam.
Sasli yang saat itu bersama istrinya dalam mobil tiba-tiba kaget mendengar adanya pecahan kaca bagian depan.
Baca juga: Bus Rinra Trans Tabrak Motor dan Serempet Becak di Tapalang Mamuju, 2 Korban Luka-luka
Baca juga: Perkuat Ketahanan Pangan, Bapperida Sulbar Finalisasi Tim RAD-PGBPSDL Berbasis Sumber Daya Lokal
Dia sempat melihat pengendara sepeda motor dari arah berlawanan melempar kaca mobilnya ini.
Korban sempat putar balik dan mengejar pelaku yang mengendarai sepeda motor.
Namun jejak pelaku menghilang saat masuk lorong di Pasar Sentral Pekkabata Polman.
"Saat saya melewati lampu merah Pekkabata, tiba-tiba ada orang tak dikenal melempar kaca mobil," ujar Sasli sembari menunjuk kaca mobil miliknya pecah.
Dia menyebut batu digunakan pelaku untuk melempar berukuran cukup besar.
Tak terima dengan apa yang ia alami, Sasli lalu melaporkan kejadian ini ke Mapolres Polman.
Mobil berwarna merah dengan nomor polisi DP 1790 GE milik korban sempat diperiksa polisi.
Sasli mengaku peristiwa pelemparan mobil ini cukup meresahkan, dan berharap pelaku ditangkap.
"Cukup meresahkan juga membahayakan, beruntung saya dengan istri dan teman tidak ada yang luka," ungkapnya.
Dia mengaku tidak mengenali pelaku berjumlah dua orang mengendarai sepeda motor.
Meski sempat mengejar pelaku, namun jejaknya hilang saat pelaku kabur ke arah Pasar Sentral Pekkabata.
Sasli mengaku selama ini tidak pernah memiliki permasalahan dengan siapa pun.
"Kira-kira ini biaya perbaikan kaca mobil capai Rp 2 juta lebih, semoga pelaku ditangkap agar tidak lagi ada korban selanjutnya," ungkap warah Desa Dakka ini.
Dia menambahkan awalnya Sasli bersama istri dari Wonomulyo hendak ke Polewali untuk mencari makan.
Namun saat melintas di Pekkabata, kaca mobil bagian depan miliknya pecah, dilempar OTK.
Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Polman kini menyelidiki kasus ini usai mendapat laporan.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
| Diduga Dendam Lama, Pria Mabuk Babak Belur Dikeroyok saat Datangi Rumah Pelaku di Polman |
|
|---|
| Pria di Polman Dikeroyok Usai Mengamuk Karena Mabuk, 3 Pelaku Menyerahkan Diri |
|
|---|
| Ditinggal ke Pasar Berjualan, Rumah Sri Wahyuni di Polman Digasak Maling, Uang Raib |
|
|---|
| Rumah Warga Binuang Polman Dibobol Pencuri, Uang Rp 4 Juta dan Hiasan Rumah Raib |
|
|---|
| Tukina, Ibu Rumah Tangga di Polman Raup Jutaan Rupiah dari Usaha Sari Kedelai |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/abata-Kecamatan-Polewali-pada-pukul-0100-Wita-malam-Dok-Fahrun.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.