Anak di Lampung Gorok Leher Ayah Kandung hingga Tewas
Usai melancarkan aksinya, Rustam langsung melarikan diri dengan membawa golok yang digunakan untuk membunuh ayahnya
Ringkasan Berita:
- Marso (80) ditemukan tewas bersimbah darah di rumahnya di Bandar Lampung, Jumat (21/11/2025) pagi
- Korban dibunuh oleh anak kandungnya, Rustam (40), yang menggorok leher ayahnya menggunakan golok.
- Rustam diketahui memiliki riwayat gangguan kejiwaan ('kartu kuning' RSJ) dan seharusnya menjalani rawat jalan, namun pengobatan dihentikan. Setelah beraksi, pelaku langsung melarikan diri dan kini sedang diburu polisi.
TRIBUN-SULBAR.COM- Warga Rajabasa Jaya, Bandar Lampung, digegerkan dengan aksi pembunuhan sadis seorang anak kandung terhadap ayahnya sendiri.
Pelaku bernama Rustam (40) tega menggorok leher ayahnya, Marso (80), hingga nyaris putus hanya karena kesal.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Jumat (21/11/2025) sekitar pukul 09.00 WIB, di rumah korban di Gang Pendowo, Jl Sri Krisna, Kelurahan Rajabasa Jaya.
Baca juga: Keinginan Tak Dituruti, Pria di Mamuju Ancam Habisi Nyawa Perempuan di Ruang Kerjanya
Baca juga: 512 Jiwa Orang Tinggal di Atas Kuburan di Jakarta, Tak Mampu Beli Rumah
Kapolsek Kedaton, AKP Budi Harto, membenarkan kejadian ini.
Ia menjelaskan, korban ditemukan tewas mengenaskan dengan posisi terduduk di sofa ruang tamu.
"Lukanya pada bagian leher hampir putus, digorok menggunakan senjata tajam jenis golok," ujar AKP Budi, melansir Tribun-Lampung.com Sabtu (22/11/2025).
Berdasarkan keterangan saksi, polisi menduga motif pembunuhan berawal dari cekcok antara ayah dan anak.
Pemicu Cekcok: Korban, Marso, mengajak Rustam untuk ikut bekerja atau berkebun di daerah Pesisir Barat, namun ajakan tersebut ditolak oleh pelaku.
Aksi Pembunuhan: Setelah adu mulut, Rustam mengambil golok, mendorong ayahnya hingga terduduk, lalu menggorok leher korban.
Pelaku Diduga ODGJ dan Masih Diburu
Fakta lain terungkap, pelaku, Rustam, disebut memiliki riwayat gangguan kejiwaan atau Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Kartu Kuning RSJ: Menurut kakak ipar pelaku, Sri Rahayu, Rustam memiliki 'kartu kuning' sebagai bukti pernah dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ).
Berhenti Minum Obat: Rustam diketahui sempat rawat jalan dan diwajibkan rutin minum obat, namun pengobatan dihentikan karena dinilai sudah normal oleh keluarga.
Usai melancarkan aksinya, Rustam langsung melarikan diri dengan membawa golok yang digunakan untuk membunuh ayahnya.
"Pelaku merupakan anak kandungnya sendiri dan telah melarikan diri, dan sedang dalam pengejaran petugas," tegas AKP Budi.
Hingga berita ini diturunkan, tim kepolisian masih memburu Rustam di sejumlah lokasi, termasuk area persawahan. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika mengetahui keberadaan pelaku.(*)
Artikel Ini Tayang di Tribun-Lampung.com
| Gangguan Asam Lambung, Ini 10 Makanan dan Minuman Harus Dihindari |
|
|---|
| Keinginan Tak Dituruti, Pria di Mamuju Ancam Habisi Nyawa Perempuan di Ruang Kerjanya |
|
|---|
| 512 Jiwa Orang Tinggal di Atas Kuburan di Jakarta, Tak Mampu Beli Rumah |
|
|---|
| Kunci Jawaban Bahasa Inggris Kelas 10 Halaman 90 Task 2: Gerund dan Nouns dari Verbs |
|
|---|
| Jalan Mulus Aklamasi? Samsul Mahmud Bawa Dukungan 10 Suara di Musda IV DPD Golkar Sulbar |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/ilustrasi-pembunuhan.jpg)