Kebakaran Toko Elektronik di Mamuju, Lima Orang Terluka Termasuk Petugas Damkar

Ringkasan Berita:

• Toko elektronik tiga lantai di kawasan permukiman padat penduduk di Jl Mangga, Keluruhan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, terbakar pada Senin (10/11/2025) malam. 
• Lima  orang harus mendapatkan perawatan medis, termasuk dua petugas pemadam kebakaran.
• Petugas pemadam kebakaran yang dibantu TNI, Polri, BPBD, dan sejumlah instansi terkait dikerahkan ke lokasi. 
• Dua petugas pemadam mengalami sesak napas dan terkena serpihan kaca saat berusaha memadamkan api. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Sebuah toko elektronik tiga lantai di kawasan permukiman padat penduduk di Jl Mangga, Keluruhan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, terbakar pada Senin (10/11/2025) malam. 

Peristiwa ini menyebabkan lima orang harus mendapatkan perawatan medis, termasuk dua petugas pemadam kebakaran.

Kebakaran diduga dipicu hubungan arus pendek listrik. 

Api dengan cepat membesar karena banyaknya barang elektronik yang mudah terbakar di dalam bangunan.

Baca juga: Nelayan Mogok Melaut, Stok Ikan di TPI Desa Babana Mamuju Tengah Berkurang

Baca juga: Kebakaran Toko di Jl Mangga Mamuju, Penghuni Selamatkan Diri Lompat dari Lantai Dua

Petugas pemadam kebakaran yang dibantu TNI, Polri, BPBD, dan sejumlah instansi terkait dikerahkan ke lokasi. 

Proses pemadaman berlangsung hampir empat jam. 

Kepadatan bangunan serta banyaknya warga yang menonton sempat menyulitkan petugas saat upaya pemadaman.

“Sumber api cepat membesar karena material di dalam toko mudah terbakar. Diperkirakan berasal dari arus pendek,” ujar Kepala Bidang Damkar Mamuju, Randy, saat ditemui di lokasi.

Lima orang menjadi korban dalam insiden ini. 

Dua petugas pemadam mengalami sesak napas dan terkena serpihan kaca saat berusaha memadamkan api. 

Sementara dari pihak penghuni toko, seorang perempuan lansia mengalami patah tulang setelah melompat dari lantai dua untuk menyelamatkan diri, dan dua karyawan mengalami sesak napas akibat menghirup asap tebal.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Suandi