FSTM 2025
14 Sandeq Berpacu di Final FSTM 2025 Majene, Berebut Hadiah Rp10 Juta
Setelah melewati babak penyisihan, 14 perahu melaju ke partai puncak untuk memperebutkan hadiah utama.
Penulis: Anwar Wahab | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE – Babak final Festival Sandeq Teluk Mandar (FSTM) 2025 berlangsung meriah di Pantai Labuang, Kecamatan Banggae Timur, Kabupaten Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Minggu (14/9/2025).
Warga tumpah ruah menyaksikan 14 perahu sandeq terbaik beradu cepat di laut Majene.
Tahun ini, jumlah peserta mencapai 34 perahu sandeq dari berbagai daerah.
Setelah melewati babak penyisihan, 14 perahu melaju ke partai puncak untuk memperebutkan hadiah utama.
Baca juga: Warga Padati Pantai Labuang Majene Nonton Final Sandeq Race, Ada Jauh-jauh dari Pinrang
Para pesandeq berlaga sengit untuk memperebutkan hadiah Rp10 juta bagi juara pertama, Rp8 juta bagi juara kedua, dan Rp6 juta bagi juara ketiga.
Sementara peserta yang tidak meraih juara tetap mendapat uang pembinaan Rp1 juta serta bantuan sembako.
Kepala Dinas Pariwisata Majene, Ahmad Djamaan, mengatakan FSTM bukan sekadar lomba, melainkan ajang pelestarian budaya dan daya tarik wisata Sulawesi Barat.
“Festival Sandeq adalah kebanggaan masyarakat Mandar sekaligus ikon pariwisata Majene. Selain mengangkat nilai budaya maritim, kegiatan ini juga berdampak pada peningkatan kunjungan wisatawan dan ekonomi lokal,” ujarnya.l sata ditemui di lokasi Minggu (14/9/2025).
"Dengan dukungan penuh masyarakat, dan pemerintah, festival tahunan ini kembali membuktikan diri sebagai pesta maritim terbesar di Sulawesi Barat, " tutupnya.
Sebanyak 14 perahu yang berlaga di final FSTM 2025 yakni: Cendrawasih, Sang Maharaja, Mandala Bintang Timur, Cahaya Zikir, Dondori, Air Mancur 02, Sahabat Padi 01, Sahabat Padi 02, Rua Piolo AW, Athena, Nur Amanah Tg. Batu, Tornado, Sinar Banggae, dan Bintang Maha Putra. (*)
Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.