TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Data terbaru Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mencatat jumlah Anak Tidak Sekolah (ATS) di Sulbar mencapai 27.135 anak hingga Mei 2024.
Mencakup anak yang belum pernah sekolah, anak yang putus sekolah, serta anak yang lulus dari jenjang pendidikan tertentu namun tidak melanjutkan ke jenjang berikutnya.
Disdikbud Sulbar telah melakukan rekonfirmasi terhadap data ATS yang sebelumnya dikeluarkan oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulbar.
Rekonfirmasi ATS merupakan upaya untuk memastikan apakah anak yang tidak bersekolah bersedia kembali melanjutkan pendidikan atau tidak.
"Rekonfirmasi ini dilakukan untuk memastikan apakah anak-anak yang terdata sebagai ATS benar-benar tidak mau atau tidak bisa kembali ke sekolah," jelas Sekretaris Disdikbud Sulbar, Sjaifuddin, kepada Tribun-Sulbar.com saat dihubungi, pada Jumat (13/9/2024).
Sjaifuddin menjelaskan, dari total 48.105 data ATS yang dirilis oleh BKKBN, pihak Disdikbud Sulbar telah berhasil melakukan rekonfirmasi terhadap 27.050 anak.
Dari hasil tersebut, hanya 5.750 anak yang dikonfirmasi sebagai ATS.
Baca juga: Kompak Dukung BESTI, Warga Babalembang Balanipa Polman Tolak Sembako Tim Dirga Singkarru
Baca juga: Kronologi Penemuan Mayat Pria Berkacamata Renang di Laut Karampuang Mamuju
"Sebanyak 21.055 anak dari data BKKBN belum kami lakukan rekonfirmasi lebih lanjut," tambah Sjaifuddin.
Selain itu, Disdikbud juga menemukan adanya 331 anak baru yang teridentifikasi sebagai ATS, yang belum tercatat dalam data BKKBN.
ATS baru ini tersebar di beberapa kabupaten di Sulbar, dengan jumlah tertinggi di Kabupaten Polewali Mandar (Polman).
Rinciannya Polman sebanyak 111 anak, Majene 73 anak, Mamuju 73 anak, Mamasa 52 anak, Mamuju Tengah 4 anak dan Pasangkayu 18 anak.
Disdikbud Sulbar terus berupaya melakukan pendataan ulang dan mendukung program-program pendidikan untuk menekan jumlah ATS di provinsi ini.
Harapannya, angka anak tidak sekolah dapat terus menurun seiring dengan berbagai intervensi yang dilakukan oleh pemerintah daerah. (*)
Berikut data ATS baru di Sulbar per Mei 2024:
Polman: 111 anak
Majene: 73 anak
Mamuju: 73 anak
Mamasa: 52 anak
Mamuju Tengah: 4 anak
Pasangkayu: 18 anak.(*)
Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi