Pihak keluarganya melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib, agar segera mengambil tindakan.
Tim pencarian turut terlibat dari jajaran personel Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Polman, hingga personel BPBD Polman.
"Dua unit perahu karet kita terjunkan, memperluas wilayah pencarian, bersama warga dan tim gabungan," terang Danpos Sar Polewali, Asmar Gunawan kepada wartawan.
Disebutkan Rijal menggunakan perahu Katinting berwarna putih, terdapat tulisan Titipan Ilahi pada bagian dinding perahu.
Diperkirakan hilang diduga dihantam gelombang tinggi, saat akan kembali dari perairan Mandar.
Asmar menyebut radius pencarian ini lebih dipusatkan menyisir wilayah perairan Polewali, Pinrang, Barru dan Pangkep.
"Harapannya semoga cepat kita temukan, adapun kendala di perairan yakni gelombang tinggi," ungkapnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli