TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Dinas Tanaman Pangan Holitkultura dan Peternakan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mencatat, sebanyak 2.290 ekor sapi dam 334 ekor kambing dari Sulawesi Barat dikirim ke Pulau Kalimantan pada periode Januari - Mei 2023.
Pengiriman ternak sapi dan kambing itu melalui Pelabuhan Feri Mamuju, Pelabuhan Palipi Majene hingga Pelabuhan Parepare Sulsel.
Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah sampai 1.000 ekor sapi dan 1.400 ekor kambing hingga jelang lebaran Iduladha nanti.
Sedangkan pada tahun lalu, tercatat Januari-Desember 2022 jumlah pengiriman ternak sapi dan kambing keluar dari Sulbar sebanyak 4.978 ekor dan kambing sebanyak 13.334 ekor.
"Tujuan pengiriman ternak itu ada tiga Provinsi di antarnya Kalimantan Timur (Kalimatan), Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Kalimantan Utara (Kaltara)," Kata Kabid Peternakan DTHP Provinsi sulbar Nur Kadar, saat dihubungi Tribun-Sulbar.com, Jumat (2/6/2023).
Kadar mengatakan, untuk tahun 2023 ini diprediksi akan lebih meningkat hingga akhir tahun karena tidak ada lagi lockdown untuk lalu lintas hewan.
Hanya saja kata dia, sebelum ternak dikirim mesti melalui proses karantina dan kondisi kesehatan hewan harus diperiksa.
"Sekarang karantina yang diperketat selama 14 hari sebelum dikirim, dan betul-betul yang dikirim itu dalam kondisi sehat. Tidak ada lagi penutupan," ujarnya.
Nur menyebutkan, ribuan ternak yang dikirim itu merupakan ternak lokal dari beberapa kabupaten di Sulbar.
"Ada dari Pasangkayu, Mamuju Tengah, Mamuju, tapi yang banyak itu ternak dari Polman dan Majene," bebernya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Abd Rahman