TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU- Perkembangan kasus robohnya dinding Masjid Suhada Mamuju yang tewaskan dua pekerja CV Alby Resky naik ke tahap penyidik.
Reskrim Polresta Mamuju melihat ada unsur tindak pidana atas tewasnya dua pekerja yang tertimpa reruntuhan tersebut.
"Dari hasil penyelidikan ditemukan ada unsur pidana, yakni dugaan kelalaian yang menyebabkan orang meniggal," terang Kasat Reskirm Polresta Mamuju, AKP Pandu Arif Setiawan via telepon, Rabu (5/1/2022).
Baca juga: 2 Pekerja Tewas Tertimpa Reruntuhan Masjid Suada Mamuju, CV Alby Reski Siap Bertanggung Jawab
Polis tiga balok itu menjelaskan hasil pemeriksaan beberapa saksi, ditemukanya ada tindak pidana.
Yakni adanya unsur kelalaian pada saat proses perobohan Masjid Suhada Mamuju yang berada di Jl Moh Thahir Kelurahan Binanga itu.
"Sudah naik tahap penyidikan, nanti akan dirilis lebih lanjut," tegas AKP Pandu Arif Setiawan.
Kata dia, saksi yang diperiksa ialah semua unsur yang terlibat terkait perobohan masjid tersebut.
"Intinya hasil penyelidikan ditemukan adanya tindak pidana, jadi kasusnya naik ke tingkat penyidik," tutupnya.
Perobohan masjid tersebut menimpa empat pekerja, saat hendak mengikat tali sling pada bagian bangunan.
Dua pekerja meniggal dunia akibat tertimbun reruntuhan, dan satu pekerja mendapat perawatan Rumah Sakit daerah.
Baca juga: Bacaan Doa Mohon Diberi Kemudahan dan Kelapangan Hati: Surat Al Kahfi Ayat 10
Baca juga: 2 Pekerja Tewas Tertimpa Reruntuhan Masjid Suada Mamuju, Polisi Dalami Dugaan Kelalaian Prosedur K3
Kejadiannya sekitar pukul 13.30 Wita, pada 22 Desember 2021 lalu.
Salah satu pekerja CV Alby Resky, Akbar (33) menceritakan detik-detik robohnya bangunan tersebut.
Dua pekerja yang meniggal berniat untuk mengikat tali sling di tembok lantai dua masjid tersebut.
Rencanaya tali sling akan ditarik menggunakan alat berat yakin ekskavator.
Untuk merobohkan bangunan masjid tersebut.
Dimana CV Alby Resky memenangkan tender perobohan Masjid Suhada Mamuju.
Perobohanya pun sudah berlangsung sejak bulan lalu.
Namun saat hendak menjalankan rencana tersebut, masjid itu tetiba roboh dengan sendirinya.
Akbar yang saat itu berada di dalam ruangan alat berat sontak kaget dan menyelamatkan diri.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Fahrun Ramli