Bocah 5 Tahun di Mateng Jadi Korban Kebakaran Mobil Saat Hendak Jalan-jalan dengan Ayah

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Bocah 5 tahun di Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) menjadi korban kebakaran mobil mikrolet, Rabu (27/8/2025) kemarin.

Bocah itu bernama Muhammad Dzaki, ia mengalami luka bakar saat mobil dikemudikan ayahnya Haswiwin terbakar di Jl Trans Sulawesi, Dusun Manurung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak.

Mereka hendak jalan-jalan menghabiskan waktu sore ke Topoyo ibu kota Mamuju Tengah.

Baca juga: Wagub Salim Minta Regulasi Daerah Jangan Persulit Investor

Baca juga: HMI Menduga Kejari Majene Perlakukan Khusus 2 Tersangka Korupsi Pengadaan Kapal DKP

Namun, belum tiba ditujuan mobil mereka mengalami kebakaran hebat hingga hangus terbakar.

Muhammad Dzaki dan ayahnya sama-sama mengalami luka bakar.

Seluruh tubuh Dzaki melepuh akibat terbakar, ia kini dirawat di rumah sakit di Mamuju Tengah.

Sedangkan ayahnya mengalami luka bakar dibagian kaki dan tangan kirinya.

Seorang saksi enggan disebutkan namanya, mengatakan, saat insiden terjadi Haswiwin membawa anaknya di dalam mobil.

"Waktu kebakaran terjadi, supir langsung lari keluar membawa anaknya dalam kondisi mengalami luka bakar," jelasnya saat ditemui di lokasi, Jalan Trans Sulawesi, Dusun Manurung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Mateng, Kamis (28/8/2025).

Lebih lanjut ia mengatakan, usai keluar dari mikrolet terbakar, supir segera melarikan anaknya ke rumah warga memberi pertolongan pertama setelah itu dibawa ke RSUD Mamuju Tengah.

Kanit Tipidter Satreskrim Polres Mateng, Ipda Hizkiah mengatakan, Aswiwin berniat mengajak anaknya, Dzaki jalan-jalan sore menuju Topoyo.

Mikrolet melaju dari arah selatan menuju utara.

Namun, saat melintas di Jalan Trans Sulawesi di Dusun Manurung, Desa Tobadak, Kecamatan Tobadak, Kabupaten Mamuju Tengah, mobilnya mengeluarkan percikan api pada bagian depan.

Kemudian, api tersebut dengan cepat merambat dan membakar seluruh bagian mobil.

Akibatnya, anaknya mengalami luka bakar.