Mamasa
Imbas Pasien Meninggal di IGD, Bupati Mamasa Kunjungan Mendadak ke Puskesmas Nosu
Welem Sambolangi memeriksa langsung bagian Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang rawat inap, dan kesiapan tenaga medis.
Penulis: Hamsah Sabir | Editor: Abd Rahman
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMASA - Bupati Mamasa, Welem Sambolangi, kunjungan mendadak ke Puskesmas Nosu, Kecamatan Nosu, setelah viralnya video seorang pasien meninggal dunia di IGD tanpa mendapatkan layanan medis.
Walem memastikan pelayanan kesehatan di Puskesmas tersebut berjalan optimal dan sesuai standar.
Welem Sambolangi memeriksa langsung bagian Instalasi Gawat Darurat (IGD), ruang rawat inap, dan kesiapan tenaga medis.
Ia menekankan Puskesmas adalah garda terdepan memberi pelayanan kesehatan dan pemerintah memiliki kewajiban untuk memastikan fasilitas tersebut berfungsi dengan baik.
"Kita turun untuk memastikan pelayanan berjalan sesuai standar pelayanan kesehatan kepada masyarakat," ujar Welem, Kamis (7/8/2025).
Bupati berharap, pelayanan kesehatan di daerah terpencil dapat semakin berkualitas dan merata karena pelayanan kesehatan merupakan hak dasar masyarakat.
Sebagai dampak dari kejadian viral tersebut, Kepala Puskesmas Nosu sebelumnya, Adolfina, telah dicopot dari jabatannya.
Keputusan ini diambil berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan oleh tim yang dibentuk oleh Pemerintah Kabupaten Mamasa.
Baca juga: Jelang HUT RI ke-80, Polres Pasangkayu Bagikan Seribu Bendera kepada Pengendara
Jabatan Kepala Puskesmas Nosu kini dipegang oleh Sari, yang sebelumnya menjabat sebagai KTU Puskesmas Nosu.
Pasien Meninggal di Puskesmas
Viral video siaran langsung merekam detik-detik seorang pasien meninggal dunia di Puskesmas Nosu, Kecamatan Nosu, Kabupaten Mamasa, Sulawesi Barat, (Sulbar), Jumat (1/8/2025).
Video itu disiarkan oleh akun Facebook Karyaindah Rombelinggi pada pukul 19.00 Wita kemarin.
Dalam live tersebut, memperlihatkan pasien paruh bayah dalam kondisi kritis tanpa adanya penanganan medis yang layak.
Ia terbaring lemah, dikelilingi oleh tiga pria yang nampak kebingungan dan putus asa.
Keluarga pasien bernama Karyaindah Rombelinggi mengatakan, pasien ini memiliki riwayat penyakit diabetes.
Sehingga saat kondisi kesehatannya menurun, pihak keluarga membawa pasien tersebut ke puskesmas sekitar pukul 18.00 Wita sore.
Spanduk Penolakan TPA Salurano Malabo Membentang di Pinggir Jalan |
![]() |
---|
Tumpukan Material Longsor di Poros Mamuju-Mamasa Sudah Dibersihkan, Arus Lalulintas Kembali Normal |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Material Longsor Tutup Jalan Poros Mamuju-Mamasa, Kendaraan Tak Bisa Melintas |
![]() |
---|
Wabup Mamasa Sebut Pembentukan Kabupaten PUS Dinantikan Masyakarat |
![]() |
---|
Resah Tak Diperhatikan Pemerintah, Warga di Mamasa Patungan Sewa Alat Berat Perbaiki Jalan Rusak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.