Membesar secara vertikal, bukan horizontal, sehingga bisa berbentuk seperti jamur menjulang dan umumnya ditakuti dalam dunia penerbangan, sebab awan ini tidak hanya besar dan menjulang tinggi, tapi juga bisa membawa cuaca ekstrem seperti hujan deras, petir, angin kencang, bahkan angin tornado.
Akibatnya peswat bisa mengalami turbulensi oleh awan ini, sehingga mengguncang pesawat dengan sangat kuat, bahkan bisa membuat pesawat kehilangan ketinggian secara tiba-tiba.
Terbentuknya ketika udara hangat dan lembab naik dengan cepat ke Atmosfer. Di ketinggian tertentu, udara tersebut mendingin dan mengembun menjadi tetesan air atau kristal es hingga terus tumbuh ke atas mencapai ketinggian lebih dari 10 kilometer.
Awan Cumulonimbus juga bisa menyebabkan bencana alam seperti banjir bandang, ehingga keberadaaawan ini dianggap pertanda datangnya cuaca ekstrem. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.