Kecelakaan Mamuju Tengah

KRONOLOGI Kecelakaan Tewaskan 2 Lansia di Mamuju Tengah, 11 Orang Luka-luka

Namun, setiba di penurunan Jalan Trans Sulawesi, Desa Salupangkang, Kecamatan Topoyo rem mobilnya mengalami blong atau tidak berfungsi

|
Editor: Munawwarah Ahmad
sandi Anugrah
LAKALANTAS - Sebuah mini bus mengalami kecelakaan tunggal di tanjakan/penurunan Jalan Trans Sulawesi, Desa Salupangkang, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Rabu (18/6/2025). (Sandi/Tribun) 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Kronologi kecelakaan maut mini bus tewaskan 2 penumpang di Jl Trans Sulawesi, Desa Salupangkang,Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (18/6/2025).

Kecelakaan ini terjadi di tanjakan dan turunan Desa Salupangkang.

Dua orang dinyatakan tewas dalam insiden kecelakaan ini. 

Baca juga: Kerugian Rp 397 Juta dari 9 Insiden Kebakaran Sepanjang Tahun 2025 di Mamuju Tengah

Baca juga: 258 Jemaah Haji Mamuju Disambut Isak Tangis Saat Tiba di Rumah Adat

Sementara 12 penumpang lainnya luka-luka dan sempat dirawat di Puskesmas setempat. 

Sopir mini bus Andri (30) mengaku,saat itu ia mengemudikan mobil dengan membawa penumpang dari Kabupaten Sidrap, Sulsel tujuan Kota Palu, Sulteng.

Namun, setiba di penurunan Jalan Trans Sulawesi, Desa Salupangkang, Kecamatan Topoyo rem mobilnya mengalami blong atau tidak berfungsi.

"Saat tiba di penurunan saya sempat opor perseneling dan mengerem, tetapi rem blong sehingga terjadi insiden kecelakaan," jelas Andri saat ditemui pasca siuman di Puskesmas Salupangkang, Kecamatan Topoyo, Rabu (18/6/2025).

Ia menjelaskan, kondisi jalan ekstrim, karena turunan dan menikung, membuat korban tidak bisa mengontrol mini bus yang dikendarainya.

Sehingga, saat rem mobil mengalami masalah, mobil terguling ke luar jalur dan terjun ke lahan sawit warga.

"Saat itu saya dalam keadaan sadar, namun betul-betul murni rem blong akhirnya saya tak mampu mengendalikan mobil hingga terjun ke lahan milik warga," terangnya.

Atas insiden tersebut, dirinya mengalami luka dalam dibagian dada, luka sobek dibagian kaki dan luka goresan dibagian wajah dan tangan.

Sementara itu,Personel Satlantas Polres Mateng Bripda I Made Tresna, mengatakan mobil tersebut dari Sidrap hendak ke Palu membawa penumpang.

Namun, diperjalanan, tepatnya di tanjakan Desa Salupangkang, Kecamatan Topoyo, mobil mengalami kecelakaan tunggal.

Akibatnya, dua orang dinyatakan meninggal dunia, sementara lainnya mengalami luka-luka. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved