Sepasang Kekasih di Majene Ditangkap Usai Kedapatan Edarkan Obat Terlarang Jenis Boje

TRIBUN-SULBAR.COM MAJENE- Sepasang kekasih asal Desa Totolisi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, berinisial KD (34) dan JR (41), diamankan Sat Resnarkoba (Satuan Reserse Narkoba) Polres Majene, di wilayah Totolisi, Kecamatan Sendana, Kabupaten Majene, Rabu (11/6/2025) malam.

‎Mereka diamankan karena kedapatan mengedarkan obat-obatan terlarang jenis Trihexyphenidyl, yang lebih dikenal dengan sebutan "boje".

‎Kasat Narkoba Polres Majene, IPTU Japaruddin menyampaikan penangkapan tersebut karena adanya laporan masyarakat yang mencurigai aktivitas peredaran obat terlarang di kawasan tersebut.

Baca juga: BREKAING NEWS : Truck Box Tabrak Pohon di Tinambung Polman, Nyaris Jatuh ke Jurang

Baca juga: Pasca Idul Adha 2025, Puskesmas Binanga Tangani Banyak Tangani Pasien Kolestrol dan ISPA

‎Setelah dilakukan penyelidikan dari hasil penggeledahan di kediaman pasangan tersebut, polisi menemukan sebanyak 195 butir pil boje serta uang tunai sebesar Rp1  Juta lebih yang diduga kuat berasal dari hasil penjualan barang haram tersebut.

‎“Kami mengamankan dua pelaku, seorang pria dan seorang wanita, yang diketahui merupakan pasangan kekasih. Barang bukti sudah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut,” ujar Kasat Narkoba Polres Majene, IPTU Japaruddin, kepada wartawan saat dikonfirmasi via telepon Kamis (12/6/2025).

‎Kini, KD dan JR harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum. Keduanya diamankan di Mapolres Majene untuk menjalani pemeriksaan intensif.

‎Polres Majene menegaskan komitmennya untuk terus memberantas peredaran obat-obatan terlarang demi menjaga generasi muda dan stabilitas keamanan wilayah.(*)

‎Laporan wartawan Tribun Sulbar.com Anwar Wahab