Inflasi Sulbar Terkendali, Pemprov Siap Lakukan Sidak Pasar untuk Jaga Stabilitas Harga

TRIBUN-SULBAR.COML, MAMUJU - Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melalui Kepala Biro Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Setda Sulbar, Hamdani Hamdi, mengikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi secara virtual yang dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, Senin (26/5/2025).

Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Sekretariat Provinsi Sulbar itu dihadiri sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulbar serta unsur Forkopimda.

Pertemuan ini bertujuan menyinergikan langkah pemerintah pusat dan daerah dalam menjaga stabilitas harga serta menekan laju inflasi.

Baca juga: Pemprov Sulbar Gencarkan Pasar Murah untuk Kendalikan Inflasi Jelang Iduladha 1446 H

Baca juga: Inflasi Sulbar Tembus 4 Besar Nasional, BPS Sebut Pasar Murah Bukan Solusi

Kepala Biro Ekbang Setda Sulbar, Hamdani Hamdi, menyampaikan, di bawah kepemimpinan Gubernur Suhardi Duka dan Wakil Gubernur Salim S. Mengga, kondisi inflasi Sulbar telah menunjukkan tren positif.

"Alhamdulillah, inflasi di Sulbar mulai terkendali. Harga-harga kebutuhan pokok yang sempat melonjak saat Idulfitri kini sudah kembali normal," ujar Hamdani.

Ia menambahkan, berdasarkan koordinasi dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Sulbar, diperkirakan bulan depan posisi Sulbar akan kembali stabil di kategori daerah dengan inflasi yang terkendali.

"Tadi saya sudah berdiskusi dengan Kepala BPS Sulbar. Insyaallah, Sulbar akan kembali ke posisi menengah dalam daftar daerah pengendali inflasi. Sebelumnya kita sempat berada di posisi empat tertinggi, dan sekarang sudah kembali ke jalur yang normal," jelasnya.

Sebagai bagian dari Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID), Hamdani juga mengungkapkan, dalam waktu dekat Pemprov Sulbar akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar untuk memantau ketersediaan dan harga bahan pangan.

"Minggu depan, kami akan mengajukan agar sidak dipimpin langsung oleh Pak Gubernur atau setidaknya Pak Sekda. TPID akan turun ke lapangan untuk memastikan ketersediaan bahan pangan serta mencegah adanya penimbunan. Ini penting agar distribusi ke masyarakat tetap lancar dan merata," tandas Hamdani.(*)