Gubernur SDK Tak Puas Lihat Data dan Presentasi Kadis PTSP Sulbar Dianggap Dangkal Kurang Detail

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), Suhardi Duka (SDK) tidak puas dengan laporan Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP), terkait potensi dan peluang investasi di Sulawesi Barat. 

SDK - sapaan akrabnya mendengarkan langsung pemaparan Kepala Dinas PTSP, Habibi Azis di ruang oval Kantor Gubernur Sulbar, Jalan H Abd Malik Pettana Endeng, Kelurahan Rangas, Kecamatan Simboro, Kabupaten Mamuju, Jumat (16/5/2025).

Habibi Azis memaparkan berbagai sektor potensial yang dapat dikembangkan di Sulbar, mulai dari perkebunan, peternakan, perikanan, pertambangan, energi listrik, pariwisata, hingga sektor mineral seperti logam tanah jarang dan batu bara.

Baca juga: WOW Pemkab Dinas Pertanian Anggarkan Rp14 Miliar untuk Pupuk Gratis, Mulai Oktober 2025 - Maret 2206

Baca juga: KRONOLOGI Bayi Ditemukan di Depan Rumah Warga di Majene, Orangtua Ngaku Tak Sanggup Merawat

Suhardi Duka menilai informasi yang disampaikan masih terlalu dangkal dan kurang detail. 

"Data yang diberikan seharusnya mencakup informasi teknis seperti lokasi, jumlah potensi, hingga jenis investasi yang bisa dilakukan agar menarik minat investor.

"Saya tadi hadir bukan sebagai gubernur, tapi melihat dari sudut pandang seorang pengusaha. Kalau saya mau tanam sawit, saya ingin tahu persis di mana lokasinya. Kalau ingin buka usaha perikanan, saya harus tahu titiknya. Itulah yang harus dipersiapkan," tegas SDK usai meninggalkan ruang rapat.

Usai menyampaikan pandangannya, Gubernur SDK langsung meninggalkan pertemuan.

SDK langsung pergi sebagai bentuk ketegasan agar perangkat daerah menyiapkan data yang lebih akurat untuk mendongkrak investasi di Sulbar.(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi