Harga Ikan
Harga Ikan di Pasar Topoyo Mamuju Tengah Masih Mahal, Ini Sebabnya
Salah seorang pedagang ikan, Lela mengaku kenaikan harga ikan dipicu kurangnya stok ikan dari nelayan.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Sandi Anugrah
HARGA IKAN NAIK - Suasana kompleks pasar ikan Desa Topoyo, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. Harga ikan masih belum stabil pasca lebaran idul fitri, Minggu (13/4/2025). Salah seorang pedagang ikan, Lela mengaku kenaikan harga ikan dipicu kurangnya stok ikan dari nelayan.
Sementara, salah seorang nelayan Usman membenarkan bahwa, faktor cuaca membuat nelayan belum berani melaut.
"Benar (cuaca buruk) pak, mungkin kami menunggu cuaca baik dulu baru turun kembali melaut," ucapnya.
Selain itu, ia membenarkan beberapa hari terakhir wilayah pesisir kabupaten Mamuju Tengah dilanda angin kencang dan hujan deras.
"Semoga cuaca kembali normal, sehingga kami bisa melaut," tutupnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah
Berita Terkait:#Harga Ikan
| Cuaca Buruk, Harga Ikan Laut di Pasangkayu Meroket, Pedagang Nasi Kuning Menjerit |
|
|---|
| Harga Ikan di Pasangkayu Melambung Tinggi, Stok Ikan Laut Menipis, Nelayan Libur Karena Cuaca Buruk |
|
|---|
| Cuaca Buruk, Harga Ikan di Mamuju Melonjak, Ikan Layang Tembus Rp40 Ribu per Kg |
|
|---|
| Update Harga Ikan TPI Mamuju: Ikan Layang Rp40 Ribu ke Rp20 Ribu per kg Katombo Turun Jadi Rp40 Ribu |
|
|---|
| Penjual Ikan di Pasar Topoyo Keluhkan Stok Menipis, Harga Ikan Laut Naik |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Suasana-kompleks-pasar-ikan-Desa-Topoyo-K.jpg)