Buaya di Rawa Dekat SD Ngapaboa Mateng Belum Ditangkap, Komite & Orangtua Siswa Sepakat Bangun Pagar

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Buaya yang muncul di rawa samping SD Inpres Ngapaboa belum berhasil dievakuasi tim BPBD Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar).

Olehnya itu, pihak Komite Sekolah mengundang orangtua siswa melaksanakan rapat terkait pencegahan terhadap potensi penyerangan buaya kepada peserta didik.

Baca juga: Buaya 4 Meter Gegerkan Warga Salupangkang IV Mamuju Tengah, Kronologi Penemuan

"Kami selaku komite melakukan pertemuan khusus kepada semua orangtua siswa untuk keamanan anak-anak kami dalam proses pembelajaran," ujar Jasman, Ketua Komite SD Inpres Ngapaboa saat ditemui Tribun-Sulbar.com, Selasa (7/1/2025).

Hal itu dilakukan mengantisipasi kemungkinan adanya korban terkait keberadaan buaya yang sempat menampakkan diri di sekitar area sekolah beberapa waktu lalu.

Ia mengatakan, dalam pertemuan tersebut membahas langkah antisipasi berupa pembangunan pagar sepanjang 200 meter mengelilingi sekolah.

"Adapun kesepakatan dengan orang tua siswa akan dilakukan pembangunan pagar dengan sumbangan dari orangtua Rp50 ribu per-orang," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SD Inpres Ngapaboa, Nur Eltin menyerahkan sepenuhnya ke Komite Sekolah terkait pembangunan pagar tersebut.

Menurutnya, hasil kesepakatan kolaborasi Komite dan Orang Tua Siswa menjawab keresahan pihak sekolah selama ini.

Ia menjelaskan, sejauh ini pihaknya hanya memberi imbauan ketat kepada siswa untuk menghindari area kemunculan buaya.

"Semoga langkah yang dilakukan Ketua Komite dan Orang Tua Siswa dapat mengantisipasi kemungkinan adanya korban," harapnya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah