Berita Mamuju Tengah

Bahayakan Pengendara, Pohon Besar di Jalan Trans Sulawesi Mamuju Tengah Ditebang

Wahidin merasa senang setelah dilakukan pemangkasan terhadap ranting-ranting pohon besar.

Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
BPBD Mamuju Tengah
Pihak BPBD Mateng melakukan pemangkasan pohon besar di Jalan Trans Sulawesi, Desa Babana, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Jumat (3/1/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Sebuah pohon besar di Jalan Poros Trans Sulawesi, Dusun Bulurembu, Desa Babana, Kecamatan Budong-budong, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat dikeluhkan pengendara.

Pasalnya pohon besar tersebut berpotensi membahayakan pengendara lintas provinsi.

Baca juga: Kasus DBD Pasangkayu Tahun 2024 Menurun Hanya 244, Tidak Ada Korban Jiwa

Baca juga: Labkesda Sulbar Raih Akreditasi Paripurna, Ini Dampaknya Bagi Pelayanan Kesehatan!

Kepada Tribun-Sulbar.com, Kalaksa BPBD Mateng, Sigit Dwi Hastono mengatakan, pihaknya merespon cepat keluhan pengendara terkait pohon berpotensi membahayakan tersebut. 

"Mendapat laporan masyarakat, tim kami langsung melakukan penebangan (pemangkasan) terhadap ranting-ranting pohon yang menutup ruas jalan," jelasnya saat dikonfirmasi, Jumat (3/1/2025).

Ia mengatakan, hal itu dilakukan sebagai langkah mitigasi dan pencegahan sebelum ada korban jiwa.

"Ini sebagai upaya mitigasi terhadap potensi bencana alam diakibatkan cuaca ekstrem, seperti angin kencang dan hujan lebat," jelasnya.

Olehnya itu, ia berupaya memperkecil kemungkinan bencana alam di awal tahun 2025.

Pantauan Tribun-Sulbar.com, pohon besar tersebut memang berpotensi mencelakai pengendara.

Mengingat, sejumlah ranting-ranting pohon tersebut sudah merambat menutupi jalan Trans Sulawesi.

Sehingga, pihak BPBD Mateng menerjunkan sejumlah personel untuk segera melakukan pemangkasan dengan merapikan ranting-ranting pohon tersebut.

Salah seorang pengendara, Wahidin merasa senang setelah dilakukan pemangkasan terhadap ranting-ranting pohon besar.

Ia mengatakan, kini pengendara yang melintas tidak khawatir lagi terhadap potensi ranting pohon yang dapat sewaktu-waktu menimpa pengendara.

"Apalagi jalan ini merupakan lintas provinsi yang setiap hari ramai dilalui pengendara," ucapnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved