Banjir Rob

3 Desa Pesisir di Mamuju Tengah Dikepung Banjir Rob

Banjir tersebut menggenangi pemukiman warga sehingga menyebabkan aktivitas mereka terganggu. 

Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Sandi
Banjir ROB melanda pemukiman warga di Desa Lamba-lamba, Kecamatan Pangale, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Sejumlah desa di pesisir Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) menghadapi situasi siaga darurat.

Hal itu dikarenakan banjir rob melanda sejak beberapa hari terakhir.

Baca juga: BREAKING NEWS: Kapal Nelayan Bawa 6 Penumpang Hilang Kontak di Perairan Mamuju

Baca juga: 5 Dinas di Mamuju Terendah Realisasi Belanjanya, Akhir Tahun Tetiba Melonjak 90 Persen Capaian

Kepada Tribun-Sulbar.com, Djunarmi Junta Kabid Kedaruratan dan Logistik (Kadarlog) BPBD Mamuju Tengah mengatakan, tiga desa terkonfirmasi terdampak yakni Desa Kambunong di Kecamatan Karossa, Desa Lamba-Lamba di Kecamatan Pangale dan Desa Babana di Kecamatan Budong-Budong.

"Ketinggian air di wilayah terdampak dilaporkan mencapai kurang lebih 30 sentimeter," jelasnya saat ditemui di Tribun-Sulbar.com, Rabu (20/11/2024).

Banjir tersebut menggenangi pemukiman warga sehingga menyebabkan aktivitas mereka terganggu. 

"Saat ini, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Mamuju Tengah melakukan asesstmen untuk data yang diperlukan termasuk jumlah kepala keluarga (KK) yang terdampak banjir rob ini," jelasnya.

Ia menegaskan, pihaknya terus memantau perkembangan situasi dan memprioritaskan keselamatan warga. 

"Pendataan jumlah KK terdampak sedang berlangsung dan kami juga mempersiapkan langkah-langkah evakuasi serta bantuan darurat jika diperlukan," kuncinya. (*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved