Warga Topoyo Diterkam Buaya
Jenazah Korban Dimakan Buaya di Mamuju Tengah Dibawa ke Pinrang
Korban ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi awal korban diterkam, empang miliknya.
Penulis: Sandi Anugrah | Editor: Munawwarah Ahmad
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Warga korban termakan buaya di Patulana, Desa Budong-budong, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng), Sulawesi Barat (Sulbar) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Jenazah korban ditemukan sekitar pukul 06.00 WITA di muara sungai Budong-budong.
Baca juga: BKD Sulbar Menyurat ke Polisi Minta Surat Penetapan Tersangka Syauqi Kabid Kepergok Selingkuh
Baca juga: Tukang Bentor Tak Bernyawa di Wonomulyo Polman Sempat Dicari Keluarga Sehari Sebelumnya
Korban ditemukan sekitar 500 meter dari lokasi awal korban diterkam, empang miliknya.
Sekertaris Desa (Sekdes) Budong-budong, Yohan Yusuf kepada Tribun-Sulbar.com mengatakan, usai ditemukan jenazah korban dibawa ke Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.
"Sesuai permintaan keluarga, korban dimakamkan di kampung halamannya (Pinrang)," jelas Yohan saat ditemui di Kantornya, Desa Budong-budong, Kecamatan Topoyo, Mateng, Kamis (24/10/2024).
Saat ini, korban bernama Sudirman (42) dalam perjalanan menuju Kabupaten Pinrang.
"Kemungkinan besok dimakamkan, karena menunggu saudaranya datang dari Kalimantan," ungkapnya.
Pantauan Tribun-Sulbar.com, kediaman korban, Sudirman di kompleks perumahan nelayan Desa Budong-budong nampak kosong.
Hanya terlihat sisa-sisa bekas warga berdatangan menjenguk kondisi korban saat ditemukan.
Beberapa tetangga korban terlihat membantu membersihkan halaman rumah korban.
Sebelumnya diberitakan, seorang warga Patulana Desa Budong-budong, Kecamatan Topoyo, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat diterkam buaya.
Insiden tragis tersebut terjadi Rabu (23/10/2024) sekira pukul 21.00 WITA.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Sandi Anugrah
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.