PON 2024
Diganjar Bonus Rp 300 Juta, Atlet Dayung Sulbar Kecewa dan Bilang Gini
Ramlah mengaku, bonus Rp300 juta itu tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, sebab pada PON Papua empat tahun lalu.
TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Ramlah atlet dayung Sulbar peraih medali di PON Aceh Sumut 2024 kecewa.
Ramlah kecewa lantaran bonus yang diterima dari pemerintah Sulawesi Barat usai menerima medali jumlahnya sedikit.
Bahkan kata Ramlah lebih sedikit dari PON sebelumnya.
Baca juga: Tahanan Tewas Diduga Dianiaya Oknum Polisi, Kapolres Polman Janji Sanksi
Baca juga: Curi Alat Pancing Hingga Senapan Angin, Pemuda di Mamuju Diciduk Polisi
Ramlah Baharuddin kecewa atas bonus Pemprov Sulbar yang diberikan kepadanya hanya senilai Rp300 juta.
Di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, Ramlah meraih dua medali perak di nomor Canoeing 500 meter dan 1.000 meter.
Ramlah mengaku, bonus Rp300 juta itu tidak sesuai dengan apa yang diharapkan, sebab pada PON Papua empat tahun lalu, dia mendapatkan bonus Rp150 juta untuk satu medali perunggu yang saat itu dia peroleh.
Sehingga Ramlah merasa nilai kerja kerasnya Ketika mendapat medali perunggu dan perak tak ada yang berubah sama sekali.
Menurut Ramlah, untuk peraih satu medali perak seharusnya dia mendapat bonus senilai Rp250 juta untuk satu medali perak sehingga total yang didapatkan senilai Rp500 juta dari dua medali perak.
"Setidaknya disamain lah dari PON sebelumnya nah ini malah jadi turun, kalau satu medali perunggu Rp150 juta nah kalau satu perak Rp 250 juta," ungkap Ramlah saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com, via telepon WhatsApp, Kamis (12/9/2024).
Ramlah mengaku sangat merasa kecewa dengan pemerintah Provinsi Sulbar karena perjuangan mengharumkan nama baik daerah itu tidak dibayarkan sesuai dengan apa yang dihasilkan.
Baca juga: 2 Driver Ojol Nekat Jalan Kaki dari Makassar Tujuan Palu Demi Rekor MURI, Tak Bawa Uang
Baca juga: 2 Warga Bertetangga di Mapilli Polman Ribut Soal Jual Beli Tanah, Didamaikan Pemdes dan Polisi
"Bagaimana kita atlet mau bertahan di daerah kalau yang begini kalau setiap bonus dipapas. Saya juga heran kenapa turun," bebernya.
Sementara itu Pelatih Atlet Dayung Samsul juga merasa kecewa dengan pemberian bonus yang tidak sesuai dengan harapan para atlet, dia menilai ini akan menurunkan motivasi bagi para atlet yang berjuang mengharumkan nama baik daerah.
"Kalau saya (pemberian bonus) ini menurun karena tahun sebelumnya di PON Papua untuk peraih satu medali perunggu itu Rp150 juta. Tapi sekarang ini peraih medali perak sama dengan perunggu Rp150 juta seharusnya kan bertambah," jelasnya.
Stang Sepeda Atlet Sulbar Rusak di PON, Ketua ISSI Sulbar: Ini Jadi Pelajaran Berharga |
![]() |
---|
Sosok Ramla Baharuddin Peraih Medali Pertama untuk Sulbar di PON Aceh-Sumut, Status Atlet Pelatnas |
![]() |
---|
Raih 1 Medali Nomor 1.000 M, Pedayung Sulbar Ramla Akan kembali Kejar Medali di Canoeing WK-1 500 M |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Raih Perak, Ramla Persembahkan Medali Pertama untuk Sulbar di PON Aceh - Sumut |
![]() |
---|
Petinju Sulbar Ishak Permantap Teknik Sebelum Tanding 8 September, Target Bawa Pulang Medali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.