1 Rumah Ludes Terbakar di Luyo Polman, Ini yang Ikut Terbakar

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Satu rumah warga di Dusun Lambagua Desa Puccadi, Kecamatan Luyo Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) ludes terbakar, Senin (5/8/2024).

Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 01.20 Wita, membuat warga panik lantaran berada di kawasan padat penduduk.

Baca juga: 72 Anggota Paskibraka Kabupaten Pasangkayu Mulai Latihan

Baca juga: Warga Banggae Terganggu Asap Kebakaran TPA Moloku Majene

Satu mesin jahit, peralatan pertukangan dan uang tunai Rp 15 juta berada dalam rumah hangus terbakar.

Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) Polman menerima laporan menerjunkan lima armada.

Beruntung api segera dapat dipadamkan hingga tidak menyebrang ke rumah di sebelahnya.

"Diduga penyebab kebakaran ini, api bersumber dari arus pendek listrik atau korsleting," terang kepala Damkar Polman, Imran kepada wartawan.

Dia mengatakan ada dua armada segera ke lokasi yang disediakan di Kecamatan Campalagian dan Tinambung.

Kemudian menyusul tiga armada dari Polewali, sehingga apa tidak melebar ke pemukiman.

Petugas pun langsung mendinginkan sisa korban api, membantu korban evakuasi harta benda.

Pemilik rumah bernama Abdul Kadir hanya bisa pasrah, tidak ada satupun harta benda dapat diselamatkan.

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, taksiran kerugian mencapai Rp 150 juta," lanjutnya.

Sementara itu hasil penyelidikan jajaran petugas dari Polsek Campalagian juga mengungkap kebakaran di picu dari arus pendek listrik.

Lantaran saat itu pemilik rumah dan keluarganya tidak berada di lokasi saat kejadian.

"Tidak ada aktivitas memasak di dapur saat terjadinya kebakaran, sementara pemilik rumah berada di luar," ungkap Kasubsektor Luyo, Ipda Nasruddin kepada wartawan.

Dia mengatakan Abdul Kadir saat itu langsung pulang ke rumahnya saat melihat adanya asap.

Dia sempat membuka pintu rumah, sementara api sudah membesar hingga ke bagian atap.

Warga sekitar sempat gotong royong memanfaatkan alat seadanya untuk memadamkan kobaran api.(*).

Laporan Wartawan Tirbun-Sulbar.com, Fahrun Ramli