Berita Sulbar

15 Tahun Tidak Dibayar, Ahli Waris Tuntut Pelunasan Lahan Gedung Farmasi Dinkes Sulbar

Menurut Rasid, selama 15 tahun, pemerintah belum melunasi pembayaran lahan tersebut.

Penulis: Suandi | Editor: Nurhadi Hasbi
Suandi/Tribun-Sulbar.com
Ahli waris lahan pembangunan Gedung farmasi Dinas Kesehatan Sulbar, Abdul Rasid menuntut pelunasan lahan miliknya, Kamis (25/7/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Abdul Rasid, ahli waris pemilik lahan pembangunan Gedung Farmasi Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulawesi Barat di Lingkungan Kalubibing, Kelurahan Mamuyu, Kabupaten Mamuju, mendesak pelunasan lahan miliknya yang belum diselesaikan oleh pemerintah.

Permintaan ini disampaikan dalam sebuah video yang beredar pada Kamis (25/7/2024).

Dalam video tersebut, Rasid berdiri di depan pagar gedung farmasi yang telah dipasangi tanda penjualan lokasi.

Baca juga: Dinkes Sulbar Imbau Masyarakat Lengkapi Vaksin DPT Anak

Rasid tampak memegang sebuah kertas yang ia klaim sebagai sertifikat tanah.

"Saya atas nama Abdul Rasid selaku ahli waris dari tanah tersebut yang bersertifikat. Kami minta kepada Presiden Jokowi untuk segera menyelesaikan masalah ini," ujarnya.

Menurut Rasid, selama 15 tahun, pemerintah belum melunasi pembayaran lahan tersebut.

"Bangunan gedung farmasi ini belum terselesaikan. Kami meminta Menteri Kesehatan segera menindaklanjuti dan menyelesaikan pembayaran yang tertunda selama 15 tahun ini," tambahnya.

Rasid menjelaskan bahwa ia memiliki bukti sertifikat dan surat pengesahan dari dinas kesehatan terkait lahan tersebut.

"Bukti sertifikat ada dan juga surat pengesahan dari dinas kesehatan bahwa lokasi yang dibangun untuk farmasi belum terealisasi," jelasnya.

Ia berharap pemerintah segera melunasi lahan miliknya.

"Kami berharap masalah ini diselesaikan secepatnya. Panjar sudah masuk sebagian, kami harap segera dilunasi," pungkasnya.(*)

Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved