DBD Polman

Pasien DBD di RSUD Hajja Andi Depu Polman 36 Orang, Didominasi Anak-Anak

Jumlah pasien DBD ini terbanyak dari penyakit yang diderita oleh para pasien lainnya.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Fahrun
Sejumlah pasien DBD mendapat perawatan intensif di RSUD Hajja Andi Depu Jl Ratulangi Kelurahan Pekkabata, Polman, Selasa (22/5/2024). 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Hajja Andi Depu di Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat (Sulbar) menangani 36 pasien Demam Berdarah Dengue (DBD), Rabu (22/5/2024).

Jumlah pasien DBD ini terbanyak dari penyakit yang diderita oleh para pasien lainnya.

Sejak masuknya musim hujan di Polman, pasien DBD terus mengalami peningkatan signifikan.

Baca juga: Wapres Maruf Amin Kukuhkan KDEKS Sulbar dan Buka Pekan Ekonomi Syariah

Baca juga: Poros Matangga Keppe Tertutup Longsor, 3 Desa di Kecamatan Mehalaan Terancam Terisolir

Pada Januari 2024 lalu, terdapat 23 pasien DBD, kembali bertambah 14 pasien pada bulan berikutnya.

Sementara total jumlah pasien DBD hingga hari ini sebanyak 36 pasien, sembilan pasien diantaranya jalani perawatan intensif.

Data RSUD Hajja Andi Depu Polman, usia pasien DBD terbanyak yakni kalangan anak-anak.

"Kami memaksimalkan dan memberikan pelayanan terbaik segala upaya pada proses perawatan dan penyembuhan terhadap pasien DBD," terang humas rumah sakit, Supriadi kepada wartawan.

Ia menjelaskan saat ini tidak menghadapi kendala apapun dalam ketersediaan obat-obatan.

Sejumlah penunjang kesembuhan pasien juga telah dipersiapkan sebaik mungkin mulai dari pelayanan dasar.

Salah satu tempat perawatan pasien DBD berada di ruangan Asoka dan Tulip lantai dua, dihuni pasien anak-anak.

"Sebagian dewasa, dominan anak-anak, ada sembilan pasien dirawat intensif, langkah penanganannya berusaha semaksimal mungkin," ungkapnya.

Sementara secara keseluruhan, Dinas Kesehatan (Dinkes) Polman mencatat pasien DBD hingga Mei 2024 mencapai 102 kasus.

Para pasien ini mendapat perawatan di Puskesmas tiam kecamatan, dirujuk ke rumah sakit jika kondisi memburuk.

Tren kasus ini terus mengalami peningkatan di dua bulan terakhir, Januari, Februari 2024

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved