Dinding Rumah Roboh
Polisi Selidiki Runtuhnya Dinding Rumah di Polman, Tewaskan 1 Bocah 2 Kritis
Lokasi tempat kejadian peristiwa telah dipasangi garis polisi melingkari sisa reruntuhan.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
Korban masing-masing bernama Putra Laiz Mubaid (10), Abizarrahmat (6) dan Muhammad Bilal (4).
Putra Laiz Mubaid luka pada bagian kepala, menyebabkan korban meninggal dunia di tempat.
Warga sekitar pun panik setelah melihat kejadian runtuhnya tembok menelan korban jiwa.
Mereka langsung mengevakuasi korban, yang tengkurap ditimpa reruntuhan batu tembok.
Rumah yang dinding temboknya runtuh ini sudah lama kosong, penghuninya pidah tempat.
"Kejadiannya itu saat anak-anak ini lagi asik bermain, lalu tiba-tiba tembok runtuh dan menimpanya," terang salah satu warga sekitar Mudaihatta kepada wartawan.
Ia merupakan warga yang pertama kali mendengar adanya reruntuhan tembok tersebut.
Lalu berlari untuk melihat ke lokasi kejadian, dan mendapati suara tangisan salah satu bocah.
Dia pun langsung membongkar reruntuhan tembok itu, lalu segera mengevakuasi para korban.
"Tengkurap itu anak-anak tertimpa reruntuhan batu, sementara main-main di samping tembok," ungkapnya.
Personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Polman nampak di lokasi membuat laporan.
Polisi dari Polsek Polewali juga sudah berada di lokasi, memeriksa kondisi tembok lainnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.