Ratusan Mahasiswa Universitas Walleca Mamuju Demo Tuntut Akreditasi Kampus

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Ratusan mahasiswa Universitas Wallecea Mamuju aksi unjuk rasa di depan kampus Jl Poros Kalukku-Mamuju di Desa Bambu, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (21/2/2024).

Massa aksi menuntut sejumlah permasalahan yang terjadi di internal Universitas Walleca salah satunya akreditasi kampus yang belum jelas.

Dalam aksi tersebut mahasiswa membawa keranda mayat yang bertuliskan 'Kampus Merdeka, mahasiswa sengasara'.

Baca juga: 103 Pemilih di Tommo Mamuju Akan Pemungutan Suara Lanjutan, Ini Alasannya

Baca juga: AHY Dilantik Jokowi Jadi Menteri ATR/BPN, Rincian Tugas Anak SBY di Kementerian ATR

Kemudian mahasiswa almamater ungu itu membentangkan spanduk bertuliskan 'pendidikanku bukan ladang bisnis'.

Aksi unjuk rasa ini dilakukan mulai dari jalan raya hingga masuk ke depan kampus yang berada di atas bukit.

Koordinator aksi Irwan mengatakan, para mahasiswa sangat kecewa terhadap pihak kampus karena status akreditasi yang tidak jelas.

Hal itu kata dia, membuat mahasiswa resah dan merasa prihatin melihat kampus yang tidak terarah dan berdampak buruk terhadap kemajuan kampus itu sendiri.

"Keadaan kampus kami (Universitas Walleca) sedang tidak baik-baik saja dan sedang darurat, pihak kampus seolah tidak peduli," ungkap Irwan dalam orasinya.

Kata dia, jika pihak kampus tidak memberikan respon terhadap apa yang menjadi tuntutan mahasiswa maka akan terus dilakukan aksi berjilid-jilid.

"Kalau Ketua Yayasan kampus tidak menemui mahasiswa kami akan menyegel kampus ini dan akan melakukan aksi lanjutan," tegasnya.

Berikut tuntutan massa aksi mahasiswa Universitas Walleca Mamuju: 

1. Perjelas indentitas dan struktural kampus

2. Perjelas akreditasi kampus 

3. Segerakan lauching 

4. Perjelas visi dan misi kampus

5. Perjelas pembangunan kampus

6. Perjelas dana kemahasiswaan 

7. Perjelas seragam kampus

8. Segerakan pembangunan ruangan mahasiswa himatisi 

9. Tiadakan pungutan biaya untuk masalah lab farmasi 

10. Kejelasan yudisium

11. SDM mengajar ditambahkan 

12. Praktek kesehatan diluar Sulbar dan biaya disesuaikan, dirincikan, dan diperjelas.

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman