Bapperida Sulbar
Bapperida Sulbar Gelar Konsultasi RKPD, Bahas Akselerasi Ekonomi Hingga Kesejahteraan Masyarakat
Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana mengatakan, forum konsultasi publik RKPD bertujuan memperoleh masukan dan saran penyempurnaan yang dirumuskan
Penulis: Suandi | Editor: Ilham Mulyawan
lihat foto
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) melaksanakan Forum konsultasi publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Sulbar 2025 di Graha Sandeq, Kompleks Perkantoran Gubernur Sulbar, Jl H Abd Malik Pettanna Endeng, Rangas, Mamuju, Senin (5/2/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut Forkompida Sulbar, anggota DPR-RI dan DPD-RI Dapil Sulbar, DPRD Provinsi Sulawesi Barat, Instansi Vertikal, Staf Ahli Gubernur, Asisten, Kepala OPD Lingkup Pemprov Sulbar.
Forum konsultasi publik RKPD Sulbar 2025 dilaksanakan hybrid (gabungan online dan offline).
Menghadirkan tiga narasumber yaitu Muhammad Idris dengan tema transformasi pelayanan publik.
Direktur regional II Bappenas, Muhammad Roudo dengan tema arah kebijakan RKPD 2025, dan Dekan Fakultas Pertanian dan Kehutanan Unsulbar, Prof Kaimuddin yang membawakan tema akselerasi ekonomi berbasis SDA.
Kepala Bapperida Sulbar, Junda Maulana mengatakan, forum konsultasi publik RKPD bertujuan memperoleh masukan dan saran penyempurnaan yang dirumuskan dalam berita acara kesepakatan.
"Kami membahas rancangan awal RKPD tahun 2025 bersama dengan kepala perangkat daerah dan pemangku kepentingan," ujarnya.
Kata Junda, ada empat acuan penyusunan RKPD 2025.
Pertama, Rencana Pembangunan Daerah (RPD) Sulbar 2023-2026.
Kedua, Rencana Kerja Pemerintah (RKP) tahun 2025
"Acuan ketiga dan keempat yaitu program strategis nasional dan pedoman penyusunan RKPD," sambungnya.
Lebih lanjut, Junda menuturkan, tema dan prioritas RKPD 2025 yaitu akselerasi peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat sebagai penguatan pondasi.
"Transformasi menuju Sulawesi Barat yang Malaqbi, Maju, dan Berkelanjutan," kata Junda.
Sementara, Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Prof Zudan Arif Fakrulloh yang bergabung secara virtual membeberkan tantangan Sumber Daya Manusia (SDM) di Sulbar.
"Kemiskinan, stunting, pernikahan anak usia dini, anak tidak sekolah. Semua itu harus bisa kita atasi," ungkapnya.
Prof Zudan berharap forum konsultasi publik RKPD Sulbar berjalan lancar dan berjalan maksimal.(*)
Laporan Reporter Tribun Sulbar Suandi
| Bapperida Sulbar Manfaatkan Exit Meeting Bersama BPK untuk Sinkronisasi dan Transparansi Perencanaan |
|
|---|
| Bapperida Sulbar Pertegas Pentingnya Data Akurat untuk Standar Pelayanan Minimal |
|
|---|
| Bapperida Sulbar Tegaskan Sinergi Jaga Stabilitas Harga dan Daya Beli Masyarakat |
|
|---|
| Bapperida Sulbar Komitmen Kawal Integrasi Program Literasi dalam Rencana Pembangunan Daerah |
|
|---|
| Aplikasi SiKODE Bapperida Sulbar Perkuat Pengelolaan Aset Berbasis Digital |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.