Berita Mamuju
Polemik Nama RS TNI di Mamuju, Keluarga Punggawa Malolo dan Dandim/1418 Mamuju Bertemu
Akriadi menuturkan, keluarga besar Punggawa Malolo berharap, nama RS TNI di Mamuju tidak berganti dan tetap menggunakan nama Punggawa Malolo.
Penulis: Suandi | Editor: Nurhadi Hasbi
TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU - Keluarga besar Punggawa Malolo kembali menggelar konferensi pers terkait polemik nama RS TNI di Mamuju di Cafe Awan, Jalan Cik Ditiro, Binanga, Mamuju, Minggu (28/1/2024).
Perwakilan keluarga, Akriadi mengatakan pihaknya telah melakukan pertemuan dengan Komandan Kodim (Dandim) 1418 Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), Kolonel Infanteri M Imasfy.
"Tadi (Minggu (28/1/2024), kami memenuhi undangan Dandim untuk mendapatkan penjelasan terkait isu atau informasi pergantian nama RS TNI di Mamuju yang terpampang nama Punggawa Malolo," ujarnya.
Baca juga: Sosok Punggawa Malolo Pahlawan Mamuju yang Namanya Akan Dijadikan Nama RS TNI
Kata dia, informasi yang didapatkan dari Dandim, hingga saat ini belum ada keputusan resmi dari Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) terkait nama RS TNI di Mamuju.
Selain itu, pihaknya mendapatkan informasi, penamaan RS TNI di Mamuju bukan wewenang satuan bawah, tetapi keputusan Kasad.
"Beliau (Dandim) menyampaikan belum ada keputusan terkait nama RS tersebut, masih dalam proses pengajuan seperti yang diusulkan dalam kajian Denkesyah" ujarnya.
Akriadi menuturkan, keluarga besar Punggawa Malolo berharap, nama RS TNI di Mamuju tidak berganti dan tetap menggunakan nama Punggawa Malolo.
Kendati demikian, pihaknya tidak menampik, selain Punggawa Malolo ada nama pahlawan lain yang diusulkan menjadi nama RS tersebut.

Akriadi mengungkapkan, keluarga besar Punggawa Malolo menyampaikan permohonan maaf kepada Kodim 1418/Mamuju.
"Kami mohon maaf jika konferensi pers yang kami laksanakan sebelumnya menimbulkan kesalahpahaman atau miskomunikasi, terkesan provokatif dan ketersinggungan kami memohon maaf atas hal tersebut," ungkapnya.
Sementara, Dandim 1418/Mamuju Kolonel Inf M Imasfy membenarkan adanya pertemuan dengan keluarga besar Punggawa Malolo.
"Minggu, 28 Januari 2024 pukul 16.00-17.30 Wita, telah dilaksanakan pertemuan antara Dandim 1418/Mamuju serta Staf bersama Amran (ASN Prov Sulbar), Bpk Hamzah (Camat Kalukku) dan tiga orang perwakilan keluarga besar Punggawa Malolo lainnya di ruang Kerja Dandim 1418/Mamuju, terkait rilis berita Tribun News dan media online lainnya tentang isu perubahan nama RS Tentara Mamuju," ucapnya saat dikonfirmasi Tribun-Sulbar.com Senin (29/1/2024).
Kolonel Inf M. Imasfy mengatakan, pihaknya tidak memiliki kewenangan untuk memutuskan nama RS Tentara Mamuju.
Dalam proses pemberian nama RS Tentara Mamuju, dilaksanakan melalui kajian dan usulan nama dari satuan Denkesyah (Detasemen Kesehatan Wilayah).
Kajian tersebut salah satunya mengusulkan nama Punggawa Malolo.
Berita Mamuju
Dandim/1418 Mamuju
RS TNI Punggawa Malolo
RS TNI
Kabupaten Mamuju
Sulawesi Barat
berita sulbar
Kolonel Inf M Imasfy
Jalan Poros Bayor Topoyo Mamuju Tengah Mulai Diperbaiki, Anggaran Rp200 Juta |
![]() |
---|
PGPM Mamuju Soroti Pelanggaran K3 dan Pekerja Tanpa APD di Proyek Jembatan Pelabuhan |
![]() |
---|
Inspektorat Mamuju Tengah Monitoring Pembangunan Pustu di Desa Pangalloang |
![]() |
---|
3 Warga Kuridi Tapalang Mamuju Ditangkap Kasus Pengancaman, Polisi Sita Senjata Tajam |
![]() |
---|
Komisi 3 DPRD Mamuju Tengah Tinjau Pustu Pangalloang Diduga Dikerja Asal-asalan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.