Sampah Polman

Warga Paku Polman Siapkan Barisan Penolakan Jika TPA Sampah Kembali Beroperasi

Disebutkan jarak antara TPA Paku dengan perkebunan dan sawah warga sekitar 400 meter.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Munawwarah Ahmad
Tribun Sulbar / Fahrun Ramli
Puluhan warga blokade akses jalan ke TPA Sampah di Desa Paku, Kecamatan Binuang, Polman, hadang 18 armada sampah, Jumat (22/9/2023) lalu. 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Warga Desa Paku, Kecamatan Binuang, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) tegas menolak TPA Sampah di Paku Kembali beroperasi, Rabu (10/1/2024).

Penolakan ini usai mendapat kabar jika Pemerintah Kabupaten Polman berencana membuka TPA Paku kembali.

Sebelumnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Paku ditutup warga akhir 2021 lalu lantaran mencemari lingkungan.

Sampah pun selalu menumpuk dan berserakan di wilayah kota Polewali dan Wonomulyo.

Hingga saat ini sampah masih menumpuk di wilayah kota Polewali di beberapa titik, Rabu (10/1/2024) pagi.

Salah satu warga Desa Paku, Arman mulai menyiapkan barisan penolakan jika TPA Paku kembali dioperasikan.

"Jelas masyarakat akan tetap menolak, kami akan siapkan barisan penolakan," ujar Arman kepada wartawan saat dihubungi via telepon.

Dia menjelaskan selama TPA Paku tertutup, warga dapat tenang menjalani aktivitas hariannya.

Menggarap perkebunan kakao dan tanam padi di sawah tanpa ada pencernaan lingkungan.

Meski hingga kini lindih sampah sebelumnya, masih mengalir ke sawah jika hujan deras.

Membuat hasil panen padi warga yang sebelumnya melimpah, selalu menurun dampak pencemaran.

"Begitu juga dengan buah kakao, bunganya selalu mati dikerumuni lalat, itu yang membuat warga menolak," ungkapnya.

Disebutkan jarak antara TPA Paku dengan perkebunan dan sawah warga sekitar 400 meter.

Hal itu kata Arman tidak sesuai dengan aturan di Kementerian Lingkungan Hidup, harus berjarak satu kilometer.

Dipaparkan selain pencemaran udara, air bersih masyarakat di dua Desa Paku dan Mirring juga tercemar.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved