Sampah Polman
Timbun Sampah di Matakali, Pemkab Polman Berkilah Hanya Bantu Pemilik Lahan Ratakan Tanah
Lubang yang digali alat berat lalu diisi dengan sampah, kemudian kembali ditimbun dengan tanah dan diratakan.
TRIBUN-SULBAR.COM - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Polewali mandar (Polman), Agusnia Hasan Sulur tak menampik penimbunan sampah masih akan berlanjut di Kelurahan Matakali, kecamatan Matakali, Kabupaten Polman.
Sampah-sampah itu masih diangkut truk ke sebuah kawasan di Matakali, yang lokasi penimbunannya dekat dengan aliran sungai Matakali yang mengalir ke Pantai Mampie Polman.
Baca juga: Penimbunan Sampah di Matakali Polman Terus Berlanjut Meski Diprotes dan Viral
Baca juga: Jorok! Sampah Busuk di Anjungan Pantai Manakarra Menumpuk, Ganggu Pengunjung
"Berlanjut sampai selesai penimbunan karena di situ akan dijadikan area peternakan," terang Plt DLHK Polman Agusnia Hasan Sulur kepada wartawan.
Agusnia menjelaskan, lokasi ini akan diratakan dengan tanah sesuai permintaan pemilik, agar lahannya menjadi lebih produktif.
Dia mengaku telah mengunjungi lahan tersebut dan bertemu langsung pemilik lahan.
Dijelaskan, lahan yang awalnya bekas tambak ini tidak produktif, lantaran selalu kebanjiran saat musim hujan.
"Kita mau tanah yang tidak produktif bisa menjadi produktif dengan partisipasi masyarakat dan permohonan mereka," kilah Agusnia.
Sembari menambahkan bahwa timbunan tanah paling atas akan lebih banyak, agar tidak mudah terbongkar kemudian alat berat akan memadatkan tanah itu.
Sampah dibuang di Matakali, karena Pemkab Polman sudah tidak punya Tempat Pembuangan Akhir (TPA), sejak TPA Paku ditutup karena diprotes warga setempat.

Sementara itu, TPA baru yang direncanakan bertempat di wilayah Sattoko hingga kini tidak jelas kapan difungsikan.
Sudah dua pekan seluruh sampah di wilayah Polman dibawa ke lokasi ini, armada silih bergantian berdatangan.
Pantauan awak Tribun-Sulbar.com, Senin (25/12/2023) terlihat alat berat jenis excavator masiah berada di lokasi yang dulunya tambak ikan itu.
Lubang yang digali alat berat lalu diisi dengan sampah, kemudian kembali ditimbun dengan tanah dan diratakan.
Warga sudah resah dengan penimbunan tersebut.
Bukan tanpa alasan, sebab aroma busuk bau sampah cukup menyengat membuat tidak nyaman.
Bau Busuk! Sampah Berserakan di Halaman RS Pratama Wonomulyo Polman |
![]() |
---|
Banyaknya Sampah Warga di Polman Tak Diangkut, Bak Truk Tak Mampu Lagi Menampung Hingga Berserakan |
![]() |
---|
Truk Bak Sampah Rusak, Penyebab Sampah Menumpuk di Pasar Pekkabata Polman |
![]() |
---|
Warga Polman Mulai Takut Buang Sampah Sembarangan, Ketahuan Kena Denda Rp 500 Ribu |
![]() |
---|
Usai Viral, 20 Ton Sampah Berhasil Diangkut dari Irigasi Wonomulyo Polman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.