Berita Polman
PUPR Polman Kucurkan Rp3,3 Miliar Benahi Drainase di Kota Polewali
Fokus penanganan berada di wilayah rawan banjir di sekitar Alun-Alun Kota Polewali, Kelurahan Pekkabata.
Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Nurhadi Hasbi
Ringkasan Berita:
- PUPR Polman mengusulkan Rp3,3 miliar dalam RAPBD 2026 untuk pembenahan drainase di wilayah rawan banjir Kota Polewali.
- Tahun 2025, Rp1,3 miliar telah digunakan memperbaiki tiga segmen drainase di Pekkabata.
- Program fokus mengurangi genangan dengan perbaikan saluran dan penyusunan DED serta master plan drainase.
TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Polewali Mandar mengusulkan anggaran Rp3,3 miliar dalam RAPBD 2026 untuk penanganan banjir di Kota Polewali.
Usulan itu disampaikan Senin (24/11/2025).
Anggaran tersebut dialokasikan untuk pembangunan drainase, penyusunan master plan drainase, dan penyusunan DED drainase perkotaan.
Baca juga: Banjir Rendam Ruas Jalan di Kota Polewali Polman, Saluran Drainase Tersumbat Sampah
Baca juga: Atasi Tumpukan, Warga Bakar Sampah di Jalan Kota Polewali Polman, 15 Hari Tak Diangkut Petugas
Fokus penanganan berada di wilayah rawan banjir di sekitar Alun-Alun Kota Polewali, Kelurahan Pekkabata.
Pantauan di Jl Manuggal, Kelurahan Pekkabata, terlihat drainase mulai dibenahi karena mengalami penyumbatan.
Kepala Dinas PUPR Polman, Husain Ismail, menyebut anggaran 2026 diprioritaskan untuk pembenahan drainase di kawasan Alun-Alun.
“Ini untuk mendukung program prioritas bupati mengatasi banjir,” katanya.
Ia mengungkap awalnya PUPR mengusulkan pembangunan drainase skala besar yang tembus ke laut.
Namun karena keterbatasan anggaran, fokus sementara diarahkan ke kawasan Alun-Alun Pekkabata.
Pada 2025, PUPR Polman telah mengalokasikan Rp1,3 miliar untuk memperbaiki tiga titik drainase di Pekkabata.
Pemkab juga menggunakan anggaran DAU SG kelurahan untuk penanganan banjir.
Kepala Bidang Cipta Karya PUPR Polman, Baharuddin, menjelaskan pembenahan drainase tahun 2025 mencakup tiga segmen:
- Jl Cendrawasih menuju muara Pantai Langkogo
- Alun-Alun Pekkabata hingga samping Bengkel Nusantara di Jl MR Muhammad Yamin
- Jl MR Supomo samping SMAN 1 Polewali
Ia menyebut titik di samping SMAN 1 sering tersumbat sehingga drainase diperlebar.
Sementara di Jl Cendrawasih, saluran tertutup rumput sehingga harus dibersihkan.
Proyek Rp1,3 miliar tersebut dikerjakan CV Siuyiranna.
Baharuddin menjelaskan pekerjaan itu bukan solusi total untuk banjir, tetapi bertujuan mengurangi genangan.
“Setidaknya mempercepat aliran air. Mudah-mudahan ada perubahan,” ujarnya.(*)
Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli
| Satpol PP Polman Bongkar Lapak Pedagang yang Lama Kosong di Kawasan Stadion Madatte |
|
|---|
| Keroyok Pria Mabuk, Tiga Warga Wonomulyo Polman Serahkan Diri ke Polisi |
|
|---|
| Rumah Warga Binuang Polman Dibobol Pencuri, Uang Rp 4 Juta dan Hiasan Rumah Raib |
|
|---|
| Tukina, Ibu Rumah Tangga di Polman Raup Jutaan Rupiah dari Usaha Sari Kedelai |
|
|---|
| Rumah Pedagang di Polman Dibobol Maling, Uang Rp17 Juta Hilang |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Pembenahan-drainase-dan-jembatan-untuk-mengatasi-banjir-di-musim-hujan-kota-Polewali.jpg)