Sampah Menumpuk di Jembatan Budong-budong, Kadis DLHK Mamuju Tengah Soroti Warga Buang Sembarangan

TRIBUN-SULBAR.COM, MAMUJU TENGAH - Penampakan sampah di trotoar Jembatan Sungai Budong-Budong Mamuju Tengah ganggu pemandangan, Minggu (20/8/2023) pagi.

Sebanyak empat karung berisi sampah berjejer di trotoar jembatan dengan jenis konstruksi bream bridgs ini.

Jembatan penghubung jalan Trans Sulawesi atau jembatan perbatasan antara Kecamatan Topoyo dan Tobadak.

Mulai karung berukuran besar hingga kecil semuanya berisi sampah bekas wadah minuman dan makanan serta beberapa bekas popok atau pampers.

Karung sampah ini sudah terlihat sejak siang kemarin dan diabadikan melalui smartphone para pengguna jalan.

Selain berada di trotoar jembatan, sampah juga terlihat berserakan di besi penyangga bagian bawah beton jembatan.

Hingga pagi tadi sekira pukul 07.23 Wita atau sekira tiga jam lalu, sampah itu masih terlihat.

Warga setempat, Sandi Anugrah menyayangkan hal tersebut karena berdampak pada lingkungan dan kebersihan.

Apalagi berada di pusat perkotaan dan jalan Trans Sulawesi yang setiap saat dilihat orang yang lalu lalang.

"Semoga masyarakat lebih menyadari pentingnya menjaga lingkungan dan kedepannya mereka tidak lagi melakukan hal tidak terpuji ini, " Ungkap Sandi.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Mamuju Tengah, Zulkifli Anwar juga menyayangkan hal tersebut.

Ia mengaku akan melakukan penertiban dan sosialisasi ke agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan.

"Itu mesti ditertibkan dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat agar tidak membuang sampah di sembarang tempat, " Pungkasnya. (*)

Laporan wartawan Tribun-Sulbar.com Samsul Bahri

Credit : Samsul Bahri
Caption : Penampakan karung berisi sampah di trotoar Jembatan Sungai Budong-Budong Mamuju Tengah, Minggu (20/8/2023) pagi.