Berita Mamuju

Penjual Bunga Tabur di Pekuburan Islam Mamuju Raup Untung, Manfaatkan Momen Jelang Ramadan

Kepada Tribun-Sulbar.com, Husna mengaku peziarah kubur mulai rame sejak tiga hari yang lalu.

Editor: Nurhadi Hasbi
Tribun-Sulbar.com/Abd Rahman
Penjual bunga tabur di Mamuju menfaatkan momen jelang Ramadan 1444 H, seperti Husna salah satu penjual bunga tabur di Pekuburan Islam Mamuju, Senin (20/3/2023). 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Ziarah kubur menjelang bulan suci Ramadan yang dilakukan umat muslim menjadi berkah bagi penjual bunga tabur.

Seperti pedagang bunga di pekuburan Islam Simpang Lima Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar) Husna (60).

Kepada Tribun-Sulbar.com, Husna mengaku peziarah kubur mulai rame sejak tiga hari yang lalu.

"Datangya peziarah kubur membuat bunga yang saya jual laku," kata ibu paruh bayah itu kepada Tribun-Sulbar.com, Senin (20/3/2023).

Menurutnya, puncak ziarah kubur satu hari sebelum memasuki ramadan.

"Mulai sebentar sore sampai satu hari sebelum puasa, banyakmi datang itu orang peziarah kubur," katanya.

Biasanya, keuntungan yang didapatkan Husna saat momen jelang ramadan meningkat dari hari-hari biasanya.

"Kalau hari biasa itu adapi lagi orang meninggal baru ada lagi laku bunga. Tapi kalau momen ramadan yah lumayan biasa dapat Rp 200 ribu per hari,"sebutnya.

Harga dalam satu katong bunga dibandorel Rp 5 ribu dan untuk air satu botol besar Rp 5 ribu.

"Yah jadi berkah juga untuk saya juga,karena sendiri jka berjualan bunga," bebernya.

Husna menambahkan,dirinya berjualan bunga tabur sudah 10 tahun dijalankan.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com Abd Rahman

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved