Kebaya Merah

LINK Video Syur Adegan Bertiga Kebaya Merah Tersebar di Twitter dan Telegram, Pemesan Terungkap?

Meski warga Sidoarja, namun mahasiswi cantik CZ pemeran adegan bertiga kebaya merah adalah wanita kelahiran Bali.

Editor: Nurhadi Hasbi
Kolase Tribun-Sulbar.com
Adegang bertiga kebaya merah bersama mahasiswi cantik CS 

Di dalam kamar hotel itu, wanita kebaya merah mengetok pintu kamar mandi.

“Misi pak. Ini asbaknya,” kata wanita tersebut sembari mengetuk pintu kaca kamar mandi dalam hotel tersebut.

Sang pria dari balik pintu kaca tersebut pun menjawab, "Iya"

Sang wanita kebaya merah itu pun menimpali dengan kata, "Apa saya taro dulu yah pak" tanya wanita kebaya merah itu.

Pria itu menjawab dengan kata "Sebentar yah mba".

Sang pria lalu keluar hanya menggunakan handuk. "Ini udah, kenapa mba"

Sama dengan wanita kebaya merah, pria itu juga menggunakan penutup mata.

Bukannya hanya menyimpan asbak rokok yang dipegang lalu keluar kamar.

Wanita itu malah diminta melap lantai kamar.

"Taro di situ yah mba, sekalian saya mau minta tolong. Itu ada yang tumpah di sana, tolong dibersiin yah mba," kata pria dalam video itu.

Sang wanita kebaya merah itupun menyanggupi untuk membersihkannya. "Iya boleh," kata wanita kebaya merah itu.

Baca juga: LINK Full Video Mesum Adegan Bertiga Kebaya Merah dengan Mahasiswi Cantik CZ Ramai di Twitter

Dalam adegan video itu, sembari memegang lap berwarna putih, wanita itupun berjongkok dengan posisi menungging.

Pria itu duduk dibelakang wanita kebaya merah itu.

Sang pria terus merekam adegan sang wanita yang melap lantai tersebut dari belakang.

Sembari merekam, sang pria itupun terdengar terus menerus menanyai wanita tersebut mulai umur hingga waktu shiftnya di hotel tersebut.

Sedangkan sang wanita tetap melap lantai tersebut.

Dalam salah satu adegannya terlihat menyentuh sang pria di belakangnya.

Sang pria dalam video viral tersebut kemudian terlihat mulai menggerangi bagian belakang wanita tersebut.

Namun sang wanita menepis tangannya.

Sang wanita pun mencoba pergi.

Namun sang pria yang sudah duduk di tepi ranjang menahannya.

“Sory, eh lepas ternyata handuk saya. Maaf yah,” kata sang pria.

“Saya mau pergi,” balas sang wanita sembari berjongkok di depan pria tersebut.

Sang pria pun tetap menahan wanita yang mengenakan kebaya merah itu.

Sang pria pun terus menggerayangi sang wanita hingga mulai melepas kebaya berwarna merah yang dikenakannya.

Sang wanita yang awalnya seolah-olah menolak akhirnya menuruti permintaan sang pria untuk melayaninya.

Video viral itupun kemudian berlanjut dengan adegan tak senonoh pria dan wanita tersebut di dalam kamar hotel tersebut.

Potongan adegan dalam video syur itupun menjadi video viral di TikTok, Twitter, dan aplikasi medsos lainnya.

Bahkan viral hingga ke Youtuber disertai dengan kolase foto.

Salah satu video yang kini viral adalah unggahan akun @buayajan*** pada Senin (31/10/2022).

Berdasarkan pantauan Tribun-Sulbar.com pada Selasa (1/11/2022) malam, video tersebut sudah ditonton hingga 1,9 juta kali.

Video viral itupun sudah 90,9 ribu kali disukai dan 2.087 kali dikomentari warganet.

Tak hanya video viral, beberapa akun kebaya merah pun muncul di TikTok seperti @kebayamerahviral, @kebayamerahvral, hingga @kebayaviral.

Masuk Pencarian Google Trends

Berdasarkan pantauan Tribun-Sulbar.com pada Selasa (1/11/2022) malam kata kunci kebaya merah viral pun menjadi salah satu pencarian populer di Google Trends.

Pencarian kata kunci itupun memunculkan beberapa queri terkait yang populer sehari terakhir ini.

Queri terkait tersebut di antaranya video viral, video kebaya merah, Yandex kebayamerah, Twitter kebayamerah, dan lainnya.

Perburuan video TikTok itupun bahkan sampai ke YouTube seiring informasi warganet terkait link videonya.

“Udah nonton di yt mister****,” tulis akun @kipas**** yang mengaku sudah menonton video viral kebaya merah itu.

Berdasarkan pantauan TribunnewsSultra.com, kanal YouTube SELALU***** sudah mengulas beredarnya video yang kini viral itu.

Seorang pria berkaos kuning mengungkapkan informasi link video hingga mengulas sosok pemeran wanita dan prianya.

“Kali ini saya mau membahas tentang kebaya merah yang lagi viral di TikTok di Facebook, di Twitter itu lagi heboh banget,” katanya.

“Sebelum saya melanjutkan pembahasan alangkah baiknya cek deskripsi atau kolom komentar karena link videonya ada disitu,” lanjutnya.

Menurutnya, video viral TikTok dan Facebook kebaya merah yang beredar sejauh ini hanya menampilkan potongan videonya.

“Banyak netizen-netizen pun memburu link videonya saking penasarannya,” jelasnya.

“Jadi itu video ehem, saya tidak usah sebutin pasti kalian sudah paham, sudah mengerti,” ujarnya menambahkan.

Diapun mengulas sosok pemeran wanita kebaya merah dan sang pria dalam video syur tersebut.

Dalam video tersebut, katanya, menampilkan adegan seolah-olah seorang pegawai hotel yang dipaksa melakukan adegan tak senonoh.

“Tapi menurut saya itu bukan pegawai hotelnya. Tapi itu benar-benar seperti disetting untuk buat konten,” katanya.

“Karena apa ceweknya itu sudah memakai pelindung muka.

Cowoknya juga sudah memakai penutup muka,” lanjutnya.

Polisi Lacak Pemesan Video

Polisi tak puas dengan tiga tersangka, kini Direktorat Kriminal Khusus Polda Jawa Timur melacak pemesan video kebaya 16 menit tanpa sensor melalui twitter.

Pemesan ternyata meminta video syur kebaya merah bertema resepsionis hotel.

Polisi kini sudah mengantongi akun twitter pemesan video adegan dewasa kebaya merah.

Dirreskrimsus Polda Jatim Kombes Pol Farman mengatakan, video asusila kebaya merah ternyata sengaja dibuat karena mendapat pesanan dari sebuah akun Twitter.

Akun Twitter ini meminta kedua tersangka ACS dan AH membuat video asusila dengan tema 'Resepsionis Hotel'.

Farman mengklaim, pihaknya telah mengetahui akun Twitter pemesan video tersebut, namun saat ini masih dalam proses penyelidikan.

Baca juga: Pemesan Video Viral Kebaya Merah 16 Menit Tanpa Sensor Sudah Dikantongi Polisi, Ada Adegan Bertiga

Farman juga menjelaskan ada sosok lain yang ikut berperan dalam pembuatan video itu, yaitu berinisial AGH.

Berdasarkan hasil penyelidikan, pihaknya menemukan 92 video asusila dan 100 foto tanpa busana dari hardisk yang dimiliki oleh AGH.

Polda Jatim akan menyelidiki pemesan dan juga pembeli dari keseluruhan video tersebut.

Tak hanya pembuat konten video asusila, Farman menegaskan, dalam hal ini pemesan dan pembeli video juga bisa dikenai sanksi pidana.

Bahkan, merujuk Undang-Undang (UU) tentang Pornografi, pihak yang men-download video konten asusila juga bisa dipidana.

Selain itu, katanya orang yang membeli online video asusila juga bisa dijerat dengan UU Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).(*)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved