Penemuan Bayi

Bayi yang Meninggal Usai Dibuang Orangtuanya Akan Dimakamkan di Pekuburan Simpang Lima Mamuju

Namun, bayi laki-laki yang tak berdosa itu meninggal dunia saat masih dirawat di ruangan bayi di lantai tiga RS Regional Sulbar pada pukul 7.00 Wita

Penulis: Abd Rahman | Editor: Ilham Mulyawan
ist
Bayi Laki-laki Meninggal Dunia di RS Regional Sulbar Saat ditangani Dinas Sosial Kabupaten Mamuju. 

TRIBUN-SULBAR.COM,MAMUJU - Bayi laki-laki yang meninggal, setelah sebelumnya sempat dibuang orangtuanya akan dimakamkan di Pekubaran Islam Simpang Lima Mamuju, Kelurahan Binanga, Kecamatan Mamuju, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), Rabu (7/12/2022).

Diketahui, bayi laki-laki ini ditemukan warga di dalam kantong plastik hitam di area tumpukan sampah Jl RE Martadinata, Kecamatan Simboro, Mamuju, Selasa (6/12/2022) kemarin.

Ia ditemukan dalam kondisi masih hidup dan langsung dibawah ke Rumah Sakit Regional Sulawesi Barat untuk menjalani perawatan.

Baca juga: Innalillahi waa Innailahi Rajiun, Bayi Laki-laki yang Ditemukan di Tempat Sampah Meninggal Dunia

Baca juga: Pelaku Pembuangan Bayi di Simboro Mamuju Terancam Pasal Berlapis dengan Pidana 20 Tahun Penjara

Namun, bayi laki-laki yang tak berdosa itu meninggal dunia saat masih dirawat di ruangan bayi di lantai tiga RS Regional Sulbar pada pukul 7.00 Wita pagi tadi.

Fungsional Penyuluhan Sosial Dinas Sosial Mamuju Jusma mengatakan, hari ini bayi akan dimakamkan di pemakaman Islam Simpang Lima Mamuju.

"Iya hari ini kita akan makamkan di pekubaran Simpang Lima Mamuju bersama dengan pihak rumah sakit dan kepolisian," kata Jusma saat dihubungi Tribun-Sulbar.com.

Sebelumnya, Bayi laki-laki ini meninggal di ruang perawatan anak lantai tiga Rumah Sakit Regional Sulbar pada pukul 7.00 Wita pagi.

Direktur RS Regional Sulbar, Dr Ihwan mengatakan, bayi yang dibuang itu sudah meninggal dunia pada pagi tadi.

"Saya belum tahu pasti penyebab meninggalnya bayi ini, karena belum sempat ke rumah sakit mengecek," ungkap Ihwan saat dihubungi Tribun-Sulbar.com.

Namun kata dia, bayi laki-laki yang sempat dirawat sudah dibantu pernapasan dan dimasukkan dalam inkubator bayi.

Karena memang kondisi bayi pasca dibuang itu sangat lemah dan memang dilahirkan secara prematur.

"Kemarin itu sudah dibantu nafas andaikan tidak dibantu pasti sudah meninggal dunia," terangya.

Sebelumnya, Warga Mamuju dihebohkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki di tempat pembuangan sampah, yang berada di Jl Martadinata, Pelabuhan Feri Mamuju, Selasa (6/12/2022).

Diduga, bayi dibuang ibu kandung yang disinyalir akibat hamil diluar nikah.

Beruntungnya bayi itu ditemukan dalam keadaan sehat, dengan berat badan 1.450 gram dan panjang 40 sentimer.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved