Banjir Majene
Sebanyak 409 Warga Dusun Tatibajo dan Sambalagia di Majene Masih Bertahan di Pengungsian
Menurut Sirajuddin sudah mendirikan sejumlah tenda bagi para pengungsi di halaman Puskesmas.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Ilham Mulyawan
TRIBUN - SULBAR.COM, MAJENE - Ratusan warga Ulumanda masih bertahan di tempat pengungsian pasca banjir bandang melanda daerah pada Jumat (19/11/2022).
Mereka mengungsi di halaman Puskesmas Salutambung, Kecamatan Ulumanda karena rumah mereka diterjang banjir.
Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Majene, Sirajuddin mengatakan warga mengungsi karena rumah mereka porak-poranda pasca diterjang banjir.
" Iya (mereka mengungsi) karena mereka nda punya rumah lagi," kata , Sirajuddin, Senin (21/11/2022).
Menurut Sirajuddin sudah mendirikan sejumlah tenda bagi para pengungsi di halaman Puskesmas.
Berdasarkan data BPBD Majene jumlah warga yang terkena dampak banjir sebanyak 409 jiwa di dua dusun.
Dusun Tatibajo sebanyak 252 orang dan Dusun Sambalagia sebanyak 157 orang.
Dari ratusan pengungsi tersebut terdapat 13 orang bayi, 29 balita, delapan orang langsia dan 10 orang sakt .
"Ada juga lima orang hamil," ucapnya.(San)