SMAN 1 Pamboang

Dua Tim Siswa SMAN1 Pamboang Majene Akan Wakili Indonesia di Ajang Internasional Tahun Ini

Ia juga berharap, capaian saat ini bisa memotivasi siswa lain untuk berkarya dengan berbagai inovasi.

Penulis: Masdin | Editor: Nurhadi Hasbi
ist/Tribun-Sulbar.com
Siswa SMA Negeri 1 Pamboang Majene yang lolos wakili Indonesia ikut ajang internasional tahun 2022. 

TRIBUN-SULBAR.COM, MAJENE - Dua tim dari siswa Sekolah Menengah Pertama (SMA) Negeri 1 Pamboang, Kabupaten Majene, Sulbar, bakal ikut dua ajang internasional tahun ini.

Hal tersebut disampaikan salah satu guru SMAN 1 Pamboang sekaligus pembimbing enam siswa tersebut, Asrar kepada Tribun-Sulbar.com.

"Enam siswa kami lolos setelah sebelumnya mengikuti ajang Science Project Competition dengan 2 kategori Project Science yaitu Life Science dan Social Science," kata Asrar kepada Tribun-Sulbar.com, Rabu (11/5/2022).

Melalui kategori Life Science bidang Lingkungan dan Teknologi yang diumumkan pada tanggal 12 April 2022 lalu, tim Karya Ilmiah Remaja (KIR) SMAN 1 Pamboang berhasil meraih medali.

Medali perak oleh tim terdiri dari Nur Qolby, Iqrimah Nur Auliah, dan Dedy Setyadi.

Siswa berprestasi SMA Negeri 1 Pamboang Majene
Siswa SMA Negeri 1 Pamboang Majene yang lolos wakili Indonesia ikut ajang internasional tahun 2022.

Dengan karya tentang memanfaatkan limbah Cucian Cumi-cumi (Loligo sp) sebagai LIOFER (Liquid organic Fertilizer) /Pupuk Organik Cair yang kemudian diaplikasikan langsung terhadap pertumbuhan bawang merah (Allium Cepa).

Dengan perolehan medali perak itu, mereka berhak mewakili Indonesia ke ajang internasional yaitu Indonesia International Applied Science Project Olympiad (I2ASPO), yang akan diselenggarakan di Surabaya, Jawa Timur.

"Waktu pastinya pelaksanaan sementara menunggu konfirmasi dari pihak penyelenggara, tapi sejauh ini Desember 2022," lanjut Asrar.

Selanjutnya, medali perunggu oleh tim terdiri dari Naila Humairah, Yuli Aisyah Aftahahira, dan Sri Yulia Purnama.

Mereka melalui karya ilmiah dengan pemanfaatan daun ubi jalar merah (Ipomea Batatas Poir) sebagai green sintesis yang kemudian diuji terhadap aktivitas antibakteri S. Aureus dan E. Coli penyebab mastitis pada sapi perah.

Dengan perolehan medali perunggu, mereka juga berhak mewakili Indonesia ke ajang Internasional yaitu World Invention Competition and Exhibition (WICE) yang akan diselenggarakan pada bulan September di Kuala Lumpur, Malaysia.

Selaku pembina penelitian, Asrar berharap tim SMAN 1 Pamboang ini mampu membanggakan dan membawa nama baik Indonesia di dua ajang internasional tersebut.

Ia juga berharap, capaian saat ini bisa memotivasi siswa lain untuk berkarya dengan berbagai inovasi.

"Semoga menjadi inspsirasi bagi adik-adiknya di sekolah, dan bahkan seluruh sekolah-sekolah di Majene maupun Sulbar.

Saya yakin, banyak siswa-siswa di daerah kita yang sangat potensial, yang diperlukan adalah bagaimana mempoles mereka untuk dapat lebih berkembang," harapnya.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved