Berita Polman
Postingan Facebook Bernada Menyinggung Nyaris Picu Pertikaian Antar Warga di Tutar Polman
Postingan H itu terkait anaknya yang menangis karena diduga diganggu oleh dua warga lain, masing-masing H (28) dan A (18).
Unggahan tersebut kemudian menuai berbagai komentar dan tanggapan dari warga, hingga memicu ketegangan baik di dunia maya maupun di lingkungan sekitar Desa Polewani.
Hapus Postingan
Menindaklanjuti laporan masyarakat, petugas piket Polsek Tutar Polres Polman segera turun ke lapangan untuk melakukan upaya problem solving.
Polisi kemudian mempertemukan kedua belah pihak guna mencari solusi terbaik.
Hasilnya, setelah melalui proses mediasi yang difasilitasi oleh pihak kepolisian, kedua pihak sepakat berdamai dan menyelesaikan persoalan secara kekeluargaan.
Sebagai bentuk itikad baik, H (39) bersedia menghapus unggahan yang sempat viral di media sosial.
“Kami mengimbau masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial dan tidak mudah memposting hal-hal yang dapat menimbulkan kesalahpahaman,” ujar salah satu anggota Polsek Tutar.
Dengan tercapainya kesepakatan damai tersebut, situasi di Desa Polewani kini kembali kondusif.
Warga pun diharapkan dapat menjaga keharmonisan serta berhati-hati dalam berinteraksi di dunia maya. (*)
| Lapak Pedagang Sayur di Pasar Pekkabata Polman Terendam Air Akibat Drainase Tersumbat |
|
|---|
| Cerita Anak SD di Polman, Bungkus MBG Dibawa Pulang ke Rumah untuk Ibu dan Adiknya |
|
|---|
| Pemuda di Wonomulyo Polman Diserang 4 OTK, Korban Alami Luka Sabetan Parang |
|
|---|
| Muhammad Dinar Jadi Anggota DPRD Polman Gantikan Nurbaeti Meninggal Dunia |
|
|---|
| Satpol PP Polman Tertibkan Pedagang Kaki Lima di Pinggir Jalan Poros |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/sulbar/foto/bank/originals/Mediasi-antar-warga-bertikai.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.