Polman

Kisah Babinsa di Polman, Ubah Motor Jadi Perpustakaan Keliling, Ajak Anak-anak Membaca

Mengajak remaja dan anak-anak untuk bergabung sekedar melihat dan membaca buku sembari duduk santai.

Penulis: Fahrun Ramli | Editor: Abd Rahman
FAHRUN RAMLI
Anggota Babinsa bernama Sertu Bambang Irawan modifikasi sepeda motor jadi perpustakaan keliling di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polman, Sabtu (4/10/2025). Hal ini ia lakukan setiap hari sebagai bentuk gerakan literasi, menyasar anak-anak dan remaja. 

TRIBUN-SULBAR.COM, POLMAN- Anggota Babinsa bernama Sertu Bambang Irawan modifikasi sepeda motor jadi perpustakaan keliling di Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sabtu (4/10/2025).

Hal ini ia lakukan setiap hari sebagai bentuk gerakan literasi, menyasar anak-anak dan remaja.

Tiap hari Sertu Bambang berkeliling di sekitar Wonomulyo membawa puluhan buku bacaan.

Baca juga: Harga Bahan Pokok di Pasangkayu Anjlok, Bawang dan Cabe Lesu, Emak-emak Gembira Karena Harga Turun

Baca juga: Jumlah Penumpang Pesawat Datang ke Sulbar Hanya 2.024 Orang Priode Agustus 2025, Turun 2,97 Persen

Buku-buku itu ia angkut menggunakan sepeda motor telah dimodifikasi jadi perpustakaan.

Setiap mendapati remaja sedang nongkrong, ia ikut bergabung, gelar lapak buku bacaan.

Mengajak remaja dan anak-anak untuk bergabung sekedar melihat dan membaca buku sembari duduk santai.

Koleksi buku Sertu Bambang beragam jenis, mulai dari buku pelajaran, cerita rakyat, hingga komik bergambar.

“Anak-anak sekarang banyak waktunya habis dengan smartphone, dengan buku, saya ingin mengajak mereka melihat dunia yang lebih luas," kata Sertu Bambang.

Dia menyebut kreatifitas membuat perpustakaan keliling disambut hangat anak-anak.

Mereka awalnya hanya bermain, perlahan mulai duduk membuka halaman demi halaman buku.

Beberapa tampak antusias, bahkan saling berebut untuk membaca komik yang mereka sukai.

"Membaca itu memperkaya pikiran dan menambah wawasan,” ucap Sertu Bambang sambil tersenyum.

Gerakan perpustakaan keliling ini kata Brambang merupakan cara untuk tingkatkan literasi anak.

Di era digital, ketika anak-anak lebih sibuk dengan gawai dan media sosial, Sertu Bambang hadir dengan hal berbeda.

Dia berharap anak-anak di desa binaannya dapat memanfaatkan waktu untuk membaca buku.

Dandim 1402/Polman, Letkol Inf Anta Sihotang, S.Sos., M.Han, memberikan apresiasi atas inisiatif kreatif anggotanya itu.

“Beginilah sejatinya seorang Babinsa. Tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga hadir mencerdaskan generasi muda di desa binaannya. Tindakan kecil seperti ini memberi dampak besar bagi masa depan,” ujarnya.(*)

Laporan Wartawan Tribun-Sulbar.com, Fahrun Ramli 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved